Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan sedang mendengarkan pemaparan TFG dari Kapolres terkait.
SURABAYA, FaktualNews.co – Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Surabaya, Sidoarjo dan Gresik akan berlangsung mulai besok Selasa (27/4/2020). Untuk memetakan kesiapan pengamanan selama PSBB ini, Polda Jawa Timur pun menggelar simulasi pengamanan secara Tactical Floor Game (TFG).
TFG adalah simulasi pergerakan dari unsur-unsur, pelaku maupun orang melalui sebuah peta besar yang diletakkan di lantai. Tujuannya, untuk mengetahui cara bertindak personel pengamanan di lapangan apabila terjadi situasi kontijensi secara cepat selama PSBB dijalankan.
“Kami melakukan tactical floor game melihat bagaimana kesiapan tiga wilayah ini untuk melaksanakan PSBB,” ujar Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan di Mapolda Jatim, Senin (27/4/2020).
“Ini tujuannya supaya pelaksanaan PSBB besok ini, betul-betul sudah siap segala sesuatunya, peralatannya, tempat dimana anggota, kekuatannya,” imbuh Luki.
Selain simulasi pergerakan orang maupun personel pengamanan. Dalam TFG kali ini juga dipaparkan soal kesiapan dapur umum bagi masyarakat yang membutuhkan. Yang menurut Luki, semua telah dinyatakan siap.
“Dapur umumnya ini sudah disiapkan semuanya, termasuk personel, dan juga termasuk pendistribusian sembako untuk makanan di sini sudah kami siapkan semuanya,” tandasnya.
Luki pun berharap PSBB di Surabaya, Sidoarjo dan Gresik dapat berjalan secara efektif. Supaya tujuan utama untuk memutus mata rantai penyebaran Corona atau Covid-19 terwujud.
Oleh karena itu, ia meminta masyarakat patuh dan tertib selama PSBB dijalankan, “Kepatuhan masyarakat semakin tinggi, (maka) angka penyebaran corona bisa ditekan, stimulan ekonomi tetap berjalan,” tutupnya.
TFG di Mapolda Jatim dihadiri Pangdam V Brawijaya, Mayjend TNI Widodo Iryansyah, Sekda Propinsi Jawa Timur Heru Tjahyono dan Kasgartap III Surabaya. Serta seluruh Kapolres yang wilayahnya menjalankan PSBB.
