FaktualNews.co

Pemuda Nganjuk Gasak Motor di Kampungnya, Ditembak Polisi di Jombang

Hukum     Dibaca : 1458 kali Penulis:
Pemuda Nganjuk Gasak Motor di Kampungnya, Ditembak Polisi di Jombang
FaktualNews.co/Istimewa
Pelaku berkursi roda usai jalani perawatan medis.

NGANJUK, FaktualNews.co – Penjara ternyata tidak membuat kapok Arif Wahyudi (27) warga Dusun Joho, Desa Margopatut, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk untuk mencuri. Pria yang biasa dipanggil Codet tersebut malah mencuri sepeda motor di kampungnya sendiri pada Sabtu (25/ 04/ 2020) lalu.

Codet ditembak kakinya oleh anggota Satreskrim Polres Nganjuk karena melawan saat ditangkap. “Karena melawan, pelaku dihadiahi timah panas di kedua betisnya,” kata AKP Sudarman, Kasubbag Humas Polres Nganjuk, Senin (27/4/2020).

Sudarman menjelaskan, sepeda motor Honda Vario 150 warna putih nopol AG-2176-UI milik Baidlowi (49) warga RT 01/RW 11 yang tak lain tetangga satu kampung pelaku tersebut hilang pada Sabtu, 25 April 2020 sekitar pukul 18.40 WIB.

Ketika itu motor diparkir di teras rumah, sedangkan korban salat maghrib serta berbuka puasa. Sementara kunci kontak masih menempel di sepeda motor.

“Setelah mengetahui sepeda motornya hilang, korban akhirnya melapor ke Polsek Sawahan,” ungkap Sudarman.

Berbekal laporan dari korban, Unit Reskrim Polsek Sawahan langsung koordinasi dengan Satreskrim Polres Nganjuk hingga dilakukan penyelidikan.

Sementara itu, pada saat yang sama Polsek Berbek juga menerima laporan dari Satria Riski, warga Dusun Geneng, Desa Salamrojo, Kecamatan Berbek, yang telah kehilangan dua unit ponsel.

Berdasarkan keterangan Satria Riski, pelakunya mempunyai ciri-ciri badan kurus tinggi, usia antara 25 atau 27 tahun. Setelah melakukan serangkaian teknik penyelidikan, Sabtu (25/4/2020) sekitar pukul 23.30 WIB, pelaku dapat diamankan.

“Pelaku diringkus saat berada di SPBU Selorejo Mojowarno Kabupaten Jombang. Ternyata, Codet bukan hanya mencuri motor, tapi juga mencuri ponsel,” pungkas Sudarman.

Adapun barang bukti yang diamankan yaitu 2 unit handphone milik korban Satria Riski, dan satu unit sepeda motor Honda Vario 150 warna putih nopol AG-2176-UI milik Baidlowi.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh
Tags