Terjadi di Situbondo, Bayi Perempuan Masih Hidup Dibuang di Bak Sampah
SITUBONDO, FaktualNews.co-Seorang bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan di bak sampah Dusun Kembangsambi, Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Minggu (26/4/2020),
Beruntung sebelum dikerumuni semut dan dimakan binatang liar, bayi dengan berat 3,9 kilogram terbungkus kain handuk tas plastik itu ditemukan seorang Satpam di bak sampah di sekitar pembenihan udang CV Raja Benur.
Saat ditemukan pertama kali oleh salah seorang Satpam CV Raja Benur, bayi berjenis kelamin perempuan yang diduga hasil hubungan gelap itu, ditemukan dalam kondisi masih dipenuhi dengan bercak darah, lengkap dengan tali pusar dan plasenta.
Diduga kuat, bayi bernasib malang ini dibuang orang tuanya tak lama setelah dilahirkan. Bayi ini diduga tak dikehendaki kelahirannya.
Musa (58), satpam pembenihan udang CV Raja Benur mengatakan, penemuan bermula saat dirinya duduk di teras mess pembenihan CV Raja Benur.
Dia curiga dengan keberadaan tas plastik berwarna kuning di dalam bak sampah, karena dari dalam tas plastik tersebut terdengar suara tangisan bayi.
“Saat saya dekati dan saya buka ternyata, di dalam tas plastik ada bayi perempuan yang masih penuh dengan bercak darah, dengan kondisi terbungkus kain handuk, lengkap dengan tali pusar da ari-arinya,” ujar Musa, Minggu (26/4/2020).
Menurutnya, begitu mengetahui di dalam tas plastik kuning itu ada sesosok bayi berjenis kelamin perempuan, dia langsung menghubungi temannya yang lain.
Kemudian membawa bayi tersebut ke Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Situbondo.
“Begitu berhasil menyelamatkan bayi tersebut, kami langsung membawanya ke Bidan Dwi Tunggal ke Pustu di Dusun Pecaron, sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo,” kata Musa.
Kapolsek Bungatan, Kabupaten Situbondo AKP Muhammad Hasan membenarkan tentang penemuan bayi berjenis kelamin perempuan di bak sampah di sekitar pembenihan udang CV Raja Benur.
Dugaan kuat, bayi tak berdosa tersebut merupakan hasil hubungan gelap.
“Untuk mengungkap kasus tersebut, kami langsung melakukan penyelidikan, dengan cara akan memanggil sejumlah saksi untuk diminta keterangannya,” ujar AKP Muh Hasan.
