FaktualNews.co

Warga Tolak Pembangunan Tower, Komisi III DPRD Situbondo Bersitegang dengan DPMPTSP

Peristiwa     Dibaca : 1337 kali Penulis:
Warga Tolak Pembangunan Tower, Komisi III DPRD Situbondo Bersitegang dengan DPMPTSP
FaktualNews.co/Fatur Bari
Komisi III DPRD Situbondo, saat Sidak pembangunan tower di Dusun Tanjung Pasir, Desa Tanjung Kamal, Kecamatan Mangaran, Situbonndo.

SITUBONDO, FaktualNews.co – Komisi III DPRD Kabupaten Situbondo melakukan inspeksi mendadak menyusul aksi penolakan puluhan warga Dusun Tanjung Paser, Desa Tanjung Kamal, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo terkait pembangunan tower telekomunikasi.

Mereka sempat bersitegang dengan petugas dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Situbondo.

“Kami melakukan sidak karena memang ada gejolak di masyarakat, mereka menolak pembangunan menara telekomunikasi ini. Setelah kami sidak ternyata aktifitas ini belum mengantongi ijin,” beber Arifin, anggota Komisi III DPRD Situbondo, Senin (4/5/2020).

Menurutnya, jelas perusahaan pembangunan tower itu telah melakukan upaya melanggar hukum, dan hal itu bisa dianggap melakukan tidak pidana.

“Rekomendasi Kominfo itu sudah jelas kalau lokasinya tidak sesuai cell plan, jadi ini harus dihentikan dan harus dipindah ke lokasi yang sesuai cell plan,” beber Arifin.

Salah seorang warga, Dafir mengatakan, warga pernah dimintai tandatangan namun tidak tahu ternyata tandatangan itu dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan tower tersebut.

“Dulu warga diminta tandatangan tetapi tidak pernah dijelaskan kalau untuk mendirikan tower, kami yang jelas tidak setuju dan sepakat menolak kegiatan ini. Jika tuntutan warga tidak dilayani, kami akan melakukan aksi lanjutan,” ancam Dafir.

Pantauan di lapangan, meski belum mengantongi ijin, namun pengerjaan pembangunan tower tersebut telah dimulai. Para pekerja sudah menggali tanah untuk pondasi. Lubang berbentuk persegi dengan ukuran luas 5 kali 5 meter itu, digali hingga kedalaman 3 meter. Sebagian besi cor juga sudah didatangkan ke lokasi bangunan.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh