Bansos dari APBD Jombang Mulai Disalurkan, Rp 200 Ribu Per KK
JOMBANG, FaktualNews.co-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang mulai menyalurkan dana bantuan sosial (bansos) dampak Covid-19 ke masyarakat, Rabu (6/5/2020).
Dana bantuan yang dicairkan ini bersumber dari APBD Kabupaten Jombang.
“Saya luruskan, bantuan yang turun hari ini dari Pemkab Jombang. Per KK Rp 200 ribu, bukan per orang. Bisa jadi dalam satu rumah ada yang dapat dua karena beda KK. Hitungannya per KK,” kata Sekda Jombang Ahmad Jazuli.
Dijelaskan, total jumlah penerima bantuan dari Pemkab Jombang 75 ribu KK. Bagian Pemerintah Provinsi Jawa Timur 35 ribu KK dan sisanya ditanggung BPNT, PKH, BLT.
Hanya saja menurutnya pencairan ini diutamakan bagi desa yang sudah sangat siap masalah datanya.
“Bantuan dari Pemerintah Jawa Timur sebanyak 35 ribu KK masih dibahas. Kita salurkan yang sudah siap dulu,” tambahnya.
Salah satu wilayah yang siap melakukan pencairan bantuan sosial dari Pemkab Jombang ini adalah Kecamatan Plandaan.
Pembagian dijadwalkan pada tanggal 6-9 Mei 2020 dari total 13 desa yang ada. Hari pertama Desa Pelabuhan (20 KK) dan Purisemanding (127 KK).
Hari kedua Desa Bangsri (126 KK), Plandaan (89 KK), Kampungbaru (50 KK), Klitik (173 KK).
Kemudian Desa Karangmojo (133 KK), Jatimlerek (62 KK) dan Gebang Bunder (158 KK).
Hari terakhir Desa Darurejo (65 KK), Tondowulan (188 KK), Sumberjo (67 KK) dan Jipurapah (31 KK).
“Nominal bantuannya Rp 200 per bulan selama 3 bulan. Untuk hari ini uang tunai. Diserahkan langsung dan disaksikan pejabat pemerintah kecamatan, kepala desa dan pendamping desa,” beber salah satu pendamping desa, Purwanto kepada FaktualNews.co.
Purwanto menambahkan, bantuan tunai ini untuk ke depannya akan disalurkan lewat PT BPR Bank Jombang. Setiap penerima bantuan akan dibuatkan rekening pribadi.
“Tanpa dipungut biaya untuk buat rekening dan uang yang di rekening bisa diambil semua tanpa sisa,” tutupnya.