Tim medis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, saat lakukan rapid test.
PASURUAN, FaktualNews.co – Perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Pasuruan, terus meningkat. Seiring dengan bertambahnya dua warga dinyatakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19.
Keduanya saat ini tengah dalam perawatan dan menjalani isolasi tim medis di RSUD Bangil.
Kedua pasien adalah warga Kecamatan Prigen, hasil swab nya keluar, Selasa (5/5/2020) siang.”Keduanya adalah laki-laki,” ujar Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya, saat di Posko Informasi Covid-19 di Bangil, Selasa (5/5/2020).
Pasien terkonfirmasi Covid-19 ini, lanjutnya, adalah sebagai pendeta.
“Suami istri sama-sama seorang pendeta. Sebelumnya istrinya lebih dulu dinyatakan positif Covid-19, petugas langsung melakukan tracing plus rapid test terhadap suaminya. Setelah dirapid, hasilnya reaktif,” terang Anang.
Dijelaskannya, pasangan suami istri ini memiliki riwayat perjalanan mengikuti reuni pendeta di Jakarta. Keduanya menjalani isolasi di RSUD Bangil.
Sementara positif lainnya yakni seorang laki-laki (56) yang memiliki riwayat perjalanan mengikuti Tabligh Akbar di Brunei Darussalam dan Malaysia.
Menurut Anang, laki-laki ini tiba ke Indonesia pada tanggal 19 April 2020.“Begitu tiba di Prigen, petugas surveillance langsung melakukan rapid test dan hasilnya reaktif. Sejak ditetapkan PDP pada 23 April lalu, pasien ini sudah di RSUD Bangil, dan swab nya keluar dengan hasil positif,” jelasnya.
Dengan bertambahnya 2 PDP baru berstatus Positif Covid-19 tersebut. Maka jumlah pasien terpapar corona di Kabupaten Pasuruan hingga saat ini menjadi 19 orang.
Sedangkan tambahan 2 PDP baru, total PDP Covid-19 sebanyak 90 orang. Untuk jumlah ODP sampai saat ini mencapai 226 orang.
