Polres Blitar Pastikan Dua Korban Tewas karena Miras, Lima Lainnya Didalami
BLITAR, FaktualNews.co-Polres Blitar terus melakukan penyelidikan terkait meninggalnya dua warga Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, akibat pesta miras.
Selain terhadap dua korban tewas karena miras itu, Polres Blitar juga akan melakukan penyelidikan terhadap lima warga lain yang meninggal lebih dulu. Ada informasi kelima warga ini meniggal juga karena miras.
Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetyo mengatakan, saat ini masih meminta keterangan terhadap dua orang saksi, karena sampai saat ini baru ada laporan dua orang yang meningal.
Namun kapolres mengaku mendapatkan informasi ada lima lainnya yang sudah meningal dan sudah dimakamkan kemarin. Itu sebabnya, sambnung kapolres, pihaknya juga melakukan penyelidikan dan membongkar makam lima orang yang meninggal diduga akibat miras tersebut.
“Kami sudah mendatangkan tim forensik dari rumah sakit Bhayangkara Kediri. Tim ini melakukan autopsi dua korban meningal yang ada di RS Mardi Waluyo tersebut,” kata Kapolres Blitar Rabu (6/5/2020).
Fanani mengungkapkan dua orang telah dipastikan meninggal dunia karena minuman keras.
Namun dari informasi dari masyarakat masih ada korban lainnya yang diduga meninggal akibat minuman keras. Petugas masih mengembangkan kasus ini dan akan melakukan autopsi.
“Informasi lain yang masuk ada 5 lagi korban yang meninggal dunia. Namun masih akan kita selidiki,” ungkapnya
Ahmad Fanani menambahkan, pasca kejadian ini, petugas sudah melakukan police line dan melakukan penangkapan.
Petugas masih selidiki dari mana pelaku mendapatkan minuman keras tersebut. Apakah meracik sendiri atau mengambil dari orang lain.
“Saat dilakukan pengrebekan di rumah pelaku penjual, rumah sudah kosong. Informasi dari penjual miras tersebut, barang sudah habis terjual. Namun di lokasi pesta miras masih ada. Bukti itu kami gunakan bahan penyelidikan,” ungkapnya.
