FaktualNews.co

Tragedi di Jember, Istri Tewas Bersimbah Darah Suami Ditemukan Mati Gantung Diri

Peristiwa     Dibaca : 1649 kali Penulis:
Tragedi di Jember, Istri Tewas Bersimbah Darah Suami Ditemukan Mati Gantung Diri
FaktualNews.co/Muhammad Hatta
Rumah korban diberi garis polisi oleh petugas.

JEMBER, FaktualNews.co – Perempuan bernama Khatijah (33) ditemukan tewas dengan posisi terlentang dan wajahnya bersimbah darah di kamar rumahnya di Lingkungan Semenggu, Kelurahan Bintoro, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember pada sekitar pukul 13.00 WIB, Selasa (12/5/2020).

Suami korban, Ahmad Riyanto (31) setelah dicari oleh warga, ditemukan sudah meninggal gantung diri di kebun jauh dari rumahnya, yakni di Lingkungan Laman, Kelurahan Slawu, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember.

Diduga perempuan itu menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Pasalnya, sebelum ditemukan tewas terdengar dari dala rumah suara korban yang sedang bertengkar dengan suaminya. Sementara entah karena apa, suami korban menyusul mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

Polisi masih melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut. Sementara kedua jenazah dilarikan ke RSD dr. Soebandi.

“Kejadiannya tadi siang. pertama tetangga korban mendengar anak kecil menangis. Sebelumnya, kata pak RT, terdengar suara wanita berteriak,” kata Kapolsek Patrang Iptu Solikin Agus Wijaya, dikonfirmasi di kamar mayat RSD dr. Soebandi, Selasa (12/5/2020).

Agus mengatakan, saat warga mendatangi rumah korban, mereka mendapati anak perempuan korban yang berumur 3 tahunan berada di luar rumah. Setelah ditanya kenapa, ditunjukkan kalau ibunya sudah meninggal.

“Istrinya di dalam kamar dan sudah berlumuran darah. Dalam posisi terlentang. Tak ada luka robek di wajah, diduga dipukul benda tumpul,” sambungnya.

Menurut Agus, peristiwa tersebut diduga KDRT yang dilakukan suami kepada istrinya. “Dugaan masih dilidik apakah pelaku (suaminya) melakukan KDRT,” katanya.

Dari kejadian tersebut polisi mengamankan barang bukti berupa satu balok kayu yang ada bekas darah.

“Diduga digunakan sebagai alat untuk melakukan pembunuhan, dan sudah kami amankan. Lebih lanjut masih kami dalami kasusnya, dengan mencari bahan keterangan dari tetangga dan saudara. Untuk anak perempuannya sehat dan sementara diasuh kakak perempuan ayahnya,” pangkasnya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh