SIDOARJO, FaktualNews.co – Ratusan sepeda motor hasil razia balap liar oleh petugas gabungan Polresta Sidoarjo di Exit Tol Lama Porong, terpaksa menginap di Mapolresta Sidoarjo hingga usai Hari Raya.
“Agar mendapat efek jera, kendaraan kami tahan sampai hari raya. Meskipun surat kendaraan lengkap,” kata Kapolresta Sidoarjo Kombespol Sumardji, Sabtu (16/5/2020).
Sumardji menambahkan, razia yang dilakukan oleh Satuan Sabhara dan Satuan Lalulintas Polresta Sidoarjo itu, karena banyak laporan masyarakat yang mengaku resah.
“Khususnya masyarakat Porong bahwa setiap sore di jalanan itu, beberapa hari ini digunakan trek-trekan,” kata Sumardji.
Razia dan dikenakan sanksi tilang kepada para pemuda tersebut, merupakan rasa sayang petugas kepolisian kepada para remaja baik yang balap liar maupun yang menonton.
“Eman-eman kalau menggelar balap liar, ada yang mengalami kecelakaan hingga luka berat maupun meninggal dunia,” ungkapnya.
Sementara untuk pelaku dan penonton balap liar yang terkena razia, akan di lakukan pendataan terlebih dahulu sebelum dipulangkan. “Tentu kami pulangkan besok pagi. Ini kan bagian dari PSBB,” pungkasnya.
Seperti yang diketahui, Jumat (15/6) sekitar pukul 16.30 WIB, petugas gabungan menggelar razia di Exit Tol Porong Lama. Hasilnya lima ratusan pemuda dan 224 kendaraan bermotor berhasil diamankan.
Setelah diamankan, ratusan pemuda dan kendaraannya di angkut menggunakan belasan truk ke Mapolresta Sidoarjo.