Yuhronur Efendi, Seketaris Daerah Kabupaten Lamongan.
LAMONGAN, FaktualNews.co – Lebaran Idul Fitri 1441 H berbeda, sebab tahun ini dunia sedang dilanda pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19. Physical distancing pun diberlakukan di mana-mana. Tentu ada kekagetan budaya pada masyarakat Indonesia yang selama ini mengisi Idul Fitri dengan bersilaturahmi.
Lalu bagaimana menyiasati hal itu? Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan, Dr. Yuhronur Efendi berbagi cara supaya tetap dapat menjalin silaturahmi, yakni dengan menjalannya virtual.
“Selama pandemi Covid-19 silaturahmi secara virtual bisa menjadi solusi terbaik di hari raya Idul Fitri tahun ini 2020,” kata Yuhronur Efendi, Sabtu, (23/5/2020).
Berbeda dengan dahulu, open house saat halal bi halal sudah menjadi tradisi yang selalu dijalankan para pejabat daerah.
“Maka untuk mengindahkan social distancing dan phisical distancing, aplikasi telekonferensi video akan menjadi pilihannya demi memutus rantai penyebaran virus Corona.” jelas Yuhronur.
Lebih jauh Yuhronur mengaku, akan menggunakan teknologi internet untuk menyambung silaturahmi dengan warga Lamongan di masa lebaran kali ini.
“Kan kita sekarang sudah di era revolusi 4.0, jadi bisa menggunakan bersilahturahmi secara virtual dengan saudara-saudara kita yang ada di penjuru Lamongan, bahkan yang di perantauan,” ujarnya.
Sekda Lamongan itu juga mendorong warga Lamongan memanfaatkan kecanggihan teknologi agar silaturahmi bisa tetap berjalan di tengah pandemi ini. “Tolong sabar sedikit dengan situasi sekarang ini, dan sebaiknya di rumah saja, karena penyebaran Covid-19 semakin tinggi di Lamongan” ucapnya.
Yuhronur pun membagikan tutorial silaturahmi virtual kekinian saat pandemi virus corona silaturahmi virtual ditengah pandemi bisa menjadi solusi agar tetap terhubung bisa bersilaturahmi dengan keluarga besar dan teman.
1. Tetap di rumah masing-masing
Langkah pertama yang perlu dilakukan untuk silaturahmi virtual tentunya tetap berada di rumah masing-masing, ini sekaligus memerapkan social distancing dan phisical distancing. Dengan berada #DiRumahSaja maka sudah berkontribusi untuk mencegah penyebaran virus Corona.
2. Siapkan Kuota
Silaturahmi online tentunya membutuhkan berbagai aplikasi panggilan video yang bisa dilakukan dengan jumlah banyak partisipan. Seperti Zoom, Google Meet, WhatsApp, dan Skype. Untuk menjalankan aplikasi tersebut, dibutuhkan kuota internet yang mumpuni agar silaturahmi virtual lancar tanpa gangguan koneksi.
3. Pakai Baju Muslim
Menyiapkan diri untuk mengenakan baju muslim sebelum melakukan silaturahmi virtual, karena, dengan mengenakan baju muslim, maka suasana Lebaran bersama sanak saudara, teman akan kian terasa kental, meski tak berkomunikasi langsung secara tatap muka.
4. Siapkan Jajanan dan makanan Lebaran
Makan bersama sanak famili di saat Lebaran memang menjadi salah satu momen yang paling ditunggu. Namun, apa daya, di saat pandemi virus Corona ini kita harus saling menjaga jarak dan tak boleh berkumpul. Tapi bukan berarti makan bersama tak bisa dilakukan, karena di zaman yang serba canggih ini makan bisa disiarkan secara langsung.
Langkahnya, kita menyiapkan makan di rumah masing-masing, untuk selanjutnya dimakan bersama saat melakukan silaturahmi virtual. Ini menggambarkan seolah-olah kita menikmati jajanan dan makanan Lebaran secara bersama-sama, dan menjadi kesempatan untuk saling intip sajian di rumah masing-masing.
5. Foto edisi Lebaran virtual
Setelah silaturahmi virtual bersama sanak saudara, dan teman, belum lengkap rasanya jika tidak mengabadikan momen Hari Raya dengan melakukan sesi foto bersama. Meski tidak berkumpul secara langsung atau bertatap muka, foto bersama tetap bisa dilakukan. Caranya dengan screenshot saat video conference bersama keluarga.
Nah itu beberapa tips silaturahmi virtual yang disajikan Yuhronur Efendi. Jadi, jangan jadikan pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19 sebagai alasan untuk tak bersilaturahmi dengan saudara dan teman ya. Tetap sehat dan semangat.
