Tim Labfor Cabang Surabaya yang lakukan olah TKP di bekas mobil yang terbakar tersebut, Rabu (27/5/2020) siang.
PASURUAN, FaktualNews.co – Tim Laboratorium Forensik (Labfor) cabang Surabaya menyelidik mobil terbakar yang menewaskan dua balita warga Dusun Nampes, Desa Nogosari, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan.
Ketua Tim Labfor cabang Surabaya, Kompol Agus Santoso, mengatakan, titik awal api penyebab kebakaran sedang diselidiki.
“Kita fokuskan penyelidikan dari aki hingga dasbor depan dan bagian belakang mobil,” kata Agus Santoso di lokasi, Rabu (27/5/2020) siang.
Ia tak tergesa-gesa untuk mengungkapkan lebih jauh terkait kesimpulan hasil olah TKP di dalam mobil yang terbakar itu. “Api dari dasbor depan. Untuk penyebab kami belum bisa memastikan apa korsleting listrik atau tidak, kami menunggu hasil dua minggu kedepan,” terangnya.
Terkait dugaan penyebab awal berasal dari ada korek api, ia membantah kalau informasi tersebut tidak benar. “Tadi di dalam mobil kita cari korek api tidak ada. Kami mengamankan barang bukti kabel kutup positif dari aki menyambung ke audio dan abu arang sisa terbakarnya mobil,” beber Agus.
Seperti diberitakan sebelumnya, insiden terpanggangnya dua balita yakni Aidan Gilang Maulana (4 ) dan Kadijah Firdaus Azarah (4), saat bermain di dalam mobil sedan Daihatsu Charade, milik tetangganya yang diparkir di halaman rumahnya, Selasa (26/5/2020) siang, hingga menghebohkan warga sekitar.
