FaktualNews.co

Covid-19, Langgar Protokol Kesehatan, Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Dikritik

Peristiwa     Dibaca : 738 kali Penulis:
Covid-19, Langgar Protokol Kesehatan, Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Dikritik
FaktualNews.co/istimewa
Kegiatan halal bihalal yang dilaksanakan di kantor DPC PKB Kabupaten Pasuruan yang banyak menuai kritikan nitizen di akun Mas Dion Channel.

PASURUAN, FaktualNews.co – Akun Facebook Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, M Sudiono Fauzan, yang memposting acara halal bihalal di kantor DPC PKB Kabupaten Pasuruan, dikritik netizen. Pasalnya, unggahan lewat akun Mas Dion Channel, melanggar himbauan Pemkab Pasuruan.

Mas Dion, si pemilik akun yang juga Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan ini, memposting enam foto kegiatan ‘pesta’ makan yang dihadiri sekitar 12 orang. Dalam unggahan acara itu halal bihalal yang dilakukan Bupati Pasuruan M Irsyad Yusuf bersama para petinggi DPC PKB Kabupaten Pasuruan.

Selain dilakukan ditengah pandemi COVID-19, juga dinilai melanggar imbauan yang selama ini digencarkan oleh pemerintah.”Kok geromobol pak dewan,” tulis salah satu akun. “Alhamdulillah covid-19 sudah berakhir… Wes boleh gerombol. Hal itu terlihat dalam akun facebook.

Foto-foto yang diposting, nampak para petinggi partai sedang santai sehabis menikmati hidangan yang diduga tanpa perhatikan protokol kesehatan.

Bahkan kebanyakan dari kalangan legislatif yang hadir tak memakai masker. Tak hanya itu, duduk di lantai beralaskan karpet berhadap-hadapan cukup dekat.

Kegiatan yang diposting pada Minggu (31/5/2020) itu, ada nitizen yang pro dan kebanyakan yang kontra, lantaran dari mereka yang hadiri acara tak ‘mengindahkan’  protokol kesehatan pencegahan Covid-19.”kalau ad rakyat gk pakai masker n bergerombol jangan d razia. .,” ucap akun lainnya.

Ada 37 komentar yang mengkritik acara santai tapi bermakna itu. Tentu saja, banyak kritikan hal yang wajar dan tak sepadan dengan himbauan dalam Surat Edaran (SE) Bupati Pasuruan Nomor 451/120/424.011/2020 tentang Pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1441 H/2020 M Pada Masa Pandemi Covid-19.

“Alhamdulillah  masih diberi kesempatan bisa silaturrahmi ke bpk bupati,” tulis salah satu akun.

Bahkan kritikan lainnya, juga tak lebih dari untuk mengingatkan.”pasuruan loss gk rewel. suwon bpk bupati irsyad yusuf dan bpk ketua dprd sudiono fauzan. akhirnya wilayah kabupaten pasuruan bisa hidup normal lagi sperti yg d contohkan dalam foto trsebut.boleh aktivitas sperti biasa tdk usah ada lg yg nama e physycal distancing ataupun pakai masker. coz himbauan pakai masker n physical distancing itu hanya wacana 🏻🏻,” cetus lainnya.

Kritikan yang tentunya jadi bahan guyonan tapi serius ini, dipastikan bakal jadi persoalan serius.”Insyaallah nek wong cilik diobrak Nek wong cilik insyallah diobrakInsyaallah diobrak nek wong cilik hingga tidak memungkinkan,” cuitan netizen.

Bupati Pasuruan, M Irsyad Yusuf sebelumnya mengimbau seluruh masyarakat se-Kabupaten Pasuruan untuk meniadakan halal bihalal, silaturrahmi, reuni atau kegiatan lain yang berkaitan dengan perayaan Idul Fitri 1441 H.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin