Sekitar 10 Ribu Ayam Potong Siap Panen di Jember Mati Mendadak
JEMBER, FaktualNews.co-Sekitar 10 ribu ekor ayam potong siap panen milik seorang warga di Desa Lansepan, Kelurahan Kranjingan, Kecamatan Sumbersari, mendadak mati, Senin (8/6/2020).
Diduga penyebab kematian ayam itu, karena blower sirkulasi udara dalam kandang yang mati beberapa jam.
Namun demikian pemilik kandang ayam enggan disebutkan namanya, mengaku tidak terlalu paham bagaimana kronologis kejadian langsungnya.
“Saat itu saya sedang tidak berada di kandang, hanya ada penjaga yang memang ada di sana (kandang ayam),” kata pemilik saat dikonfirmasi wartawan.
Dari pengakuannya, ada kurang lebih 10 ribu ayam siap potong yang mati di dalam kandang itu. “Kerugian kami taksir kurang lebih Rp 400 juta, kejadian ini baru pertama kalinya terjadi,” katanya.
Penjaga kandang ayam, Zainuri, mengatakan, saat malam hari sekitar 22.00, sebelum ribuan ayam mati pada keesokan paginya itu, aliran listrik PLN mengalami pemadaman.
“Tapi saya tidak tahu padamnya kenapa. Setelah itu saya hidupkan genset, dan selang beberapa menit (aliran listrik) kembali hidup. Terus sekitar pukul 12 malam mati (pemadaman, red) lagi,” ungkapnya.
Setelah kembali padam, Zainuri pun kembali menghidupkan genset. “Tapi tidak lama hidup lagi aliran listriknya,” sambungnya.
Karena merasa aliran listrik normal dan tidak akan terjadi pemadaman lagi, Zainuri bersama empat orang temannya yang lain mengaku tertidur.
“Saya tertidur bersama teman-teman itu. Tahu-tahu ayam-ayam ini mati, sekitar jam 7 pagi tadi. Pemadaman (listrik) ini juga sejak beberapa hari belakangan ini sering terjadi, bahkan siang hari kemarin itu juga padam,” ungkapnya.
Saat dicek, diketahui blower sirkulasi udara dalam kandang juga mati.
Akibat kejadian ribuan ayam mati ini, bangkainya hanya dikubur di dalam tanah di lahan tanah belakang kandang.
