FaktualNews.co

Kisah Penyedia Outsourcing Rumahkan 600 Pekerja Akibat Wabah Corona

Ekonomi     Dibaca : 1300 kali Penulis:
Kisah Penyedia Outsourcing Rumahkan 600 Pekerja Akibat Wabah Corona
FaktualNews.co/Istimewa
Eko Purnomo ketika memberi pengarahan kepada sejumlah pekerjanya.

SIDOARJO, FaktualNews.co – Pandemi virus corona atau covid-19 saat ini sangat memukul semua sektor usaha, tak terkecuali bagi perusahaan penyedia jasa tenaga kerja (outsourcing) di Kabupaten Sidoarjo.

“Kondisi pandemi saat ini membuat kami harus pasrah,” ucap Eko Purnomo, owner PT Adiguna Mitra Bersatu (AMD) ketika berbincang dengan wartawan FakualNews.co di kantor perwakilan cabang di area Sun City jalan Pahlawan Sidoarjo, Selasa (9/6/2020).

Eko menyatakan tidak bisa berbuat banyak di tengah pandemi covid-19 saat ini. Sebab, ratusan pekerja yang disalurkan lewat perusahaan outsoursing-nya terpaksa harus di rumahkan.



“Sudah 600 dari 750 pekerja terpaksa kami rumahkan karena pemutusan kontrak kerja. Ini karena sejumlah perusahaan mitra kami melakukan pengurangan pekerja. Jadi, hak mereka kami berikan, kemudian mau tidak mau kami rumahkan dulu, nanti kalau sudah kembali normal kami panggil kembali,” ucapnya.

Ia pun mengaku kondisi saat ini merupakan cobaan berat yang menimpa usaha jasa outsourcing-nya yang mulai dirintis tahun 2015 silam.

“Mungkin bukan saya saja ya. Kan ini pandemi, usaha milik orang lain mungkin juga mengalami seperti yang saya alami ini,” ucapnya sambil berkelakar untuk menghibur diri.

Eko berserta koleganya sejak 2015 merintis PT AMD yang bergerak dibidang penyaluran pekerja jasa outsourcing berkantor pusat di Jalan Medoakan Asri Timur Surabaya.

Hampir selama lima tahun ini, perusahaannya menyalurkan ratusan tenaga kerja kesejumlah perusahaan. Tenaga kerja yang dia siapkan adalah OB (Office Boy), CS (Customer Services), dan tenaga keamanan.



Mulai pabrik, hotel, apartemen maupun mall yang menjadi mitranya di empat wilayah di Jawa Timur yaitu Kabupaten Sidoarjo, Gresik, Madiun dan Kota Surabaya.

Namun, usaha yang dirintis Eko bersama koleganya itu seketika runtuh sejak pandemi covid-19 melanda seluruh dunia, khususnya Indonesia ditetapkan pada Maret 2020 lalu.

“Kondisi saat ini bisa bertahan sudah baik,” ungkap pengusaha outsourcing yang juga salah satu pengagas LBH Wong Cilik itu.

Meski demikian, Eko berharap kondisi pandemi saat ini segera berakhir dan kehidupan kembali normal seperti biasanya. “Semoga ini kembali normal, sehigga para pekerja yang saat ini kami rumahkan bisa bekerja kembali,” pungkasnya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh