Peristiwa

Covid-19, Kasus Positif Melambat, Tulungagung Menuju Zona Kuning

TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Mengalami perlambatan kasus positif Covid-19, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung, bersiap mengajukan review ulang soal status zona ke Tim Gugus Tugas Provinsi Jawa Timur.

Tercatat selama sepekan terakhir ini, rasio penyebaran kasus positif melambat dan ditambah sentimen positif dengan meningkatnya angka kesembuhan.

“Data per Kamis 11 Juni 2020, terjadi penambahan pasien sembuh dari Covid-19 yakni sebanyak 4 orang dan kasus positif baru sebanyak 4 kasus juga,” terang, Wajubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung, Galih Nusantoro, Jumat (12/6/2020).

Dengan demikian, jumlah kasus positif Covid-19 sebanyak 70 kasus, dan 44 diantaranya dinyatakan sembuh dengan presentase kesembuhan 62,8%.

Empat pasien sembuh yang baru tersebut, berasal dari klaster Desa Jabalsari, Kecamatan Sunbergempol, tiga orang yaitu M. Afifudin, Juri dan Amir Syarifudin serta satu orang klaster umroh asal Kecamatan Bandung bernama Sri Handayani.

Lanjut Galih, klaster umroh total 3 orang seratus persen sembuh, kluster tenaga kesehatan sejumlah 12 orang telah sembuh seratus persen, kluster pelatihan haji total 5 orang sembuh seratus persen, dan klaster Desa Jabalsari total 11 orang sembuh seratus persen.

Kini tinggal menyisakan klster sekitar pabrik rokok jumlah 19 orang dinyatakan sembuh 7 orang dan kasus Covid-19 yang belum teridentifikasi klasternya.

”Dengan demikian ada beberapa kluster yang sudah sembuh seratus persen, kecuali kluster sekitar pabrik rokok beberapa pasien masih menunggu hasil swab selanjutnya,” terang Galih.

Sementara itu, untuk kasus positif Covid-19 bertambah 4 orang sehingga totalnya menjadi 70 orang.

Pasien positif diantaranya FW (35) asal Kedungwaru, KS (60) asal Karangrejo, perempuan, DAK (11) Asal Karangrejo dan AK (39) asal Karangrejo, jenis kelamin perempuan.

Selain itu, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung, mencatat selama 14 hari tambahan kasus pasien positif mengalami perlambatan.

”Pasien sembuh cenderung meningkat sementara pasien positf menurun. Sebenarnya kita sudah menuju zona kuning, namun karena ini sistem masih ada yang belum dinyatakan sembuh maka ada tahapan menuju zona kuning untuk mengajukan review ke Gugus Tugas Provinsi,”pungkas Galih.