Suasana saat rilis vidcon Covid-19 di kantor Wali Kota Probolinggo.
PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Kota Probolinggo dinyatakan zero Covid-19, setelah 4 pasien positif yang dirawat di RSUD dr Mohamad Saleh, sembuh. Kabar baik tersebut disampaikan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19, Hadi Zainal Abidin, saat rilis kondisi penanganan Covid-19, Kamis (18/6/2020), siang menjelang sore.
Wali Kota Probolinggo ini pun mengapresiasi kinerja GTPP Covid-19 bersama tenaga kesehatan (nakes). Disebutkan, ada 4 pasien terkonfirmasi positif virus Corona yang sembuh setelah melakukan tes Swab sebanyak 2 kali dan dinyatakan negatif. Mereka diantaranya berasal dari Kelurahan Sumber Taman, Pakistaji, dan Kelurahan Mangunharjo.
Kabar baik itupun akan segera dilaporkan ke Provinsi Jawa Timur. Dengan sembuhnya empat pasien tersebut, kini di RSUD tidak ada lagi pasien yang terpapar virus Corona alias zero. Hadi berharap, warganya tidak ada lagi yang positif covid 19. Namun begitu, ia meminta warga tetap mawas diri, disiplin dan tidak lalai.
Pihaknya tetap menerapkan dan penegakan kedisiplinan terhadap protokol kesehatan, bahkan wlayahnya akan diperluas. Wali Kota tetap akan bekerjasama dengan TNI dan Polri untuk keperluan tersebut. Dalam rilis vidcon tersebut, Hadi juga mengajak masyarakat untuk berkomitmen menjalankan protokol kesehatan.
“Mari jaga kedisiplinan. Pemerintah berupaya menekan angka penularan Covid-19 dengan penegakkan disiplin,” tegasnya.
Vidcon yang berlangsung siang itu juga diselingi testimoni empat pasien yang sudah sembuh. dr Anung Sri Handayani yang mendampingi mereka meminta masyarakat untuk tetap berprilaku PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), memakai masker, menjaga jarak dan lebih baik tinggal di rumah.
“Beliau-beliau ini sudah sembuh. Tapi dalam beraktivitas tetap menerapkan protokol kesehatan. Masker harus tetap dipakai. Kami minta jangan ada stigma negatif dari masyarakat, tentang pasien yang sudah sembuh dari Covid-19,” terang dr Anung, dokter spesialis paru di RSUD
dr Mochamad Saleh.
Sementara itu, Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi Wijaya menilai, GTPP telah melaksanakan 3T yaitu Tes, Tracing dan Treatment dengan tepat dan sesuai prosedur. Hasilnya, seluruh pasien sembuh. “Kami salut dan bangga,” tandasnya.
Kajari Kota Probolinggo, Yeni Puspita juga mengapresiasi, nakes sudah bekerja dengan baik. Begitu juga dengan Dandim 0820 Probolinggo Letkol Inf Imam Wibowo. Mereka berharap, masyarakat tetap disiplin melaksanakan protocol kesehatan, agar tidak ada lagi yang positif
virus corona.
“Kedisiplinan perlu dijaga dan ditegakkan terus. Agar tidak ada lagi waerga yang terpapar Covid-19,” ujar mereka.
