Pemakaman jenazah Covid-19 yang menerapkan prosedur protokol kesehatan.
PASURUAN, FaktualNews.co-Setelah 27 warga Kabupaten Pasuruan yang terpapar Covid-19, menyusul 2 PDP (pasien dalam pengawasan) Covid-19, meninggal.
Keduanya merupakan IRT (ibu rumah tangga), berasal dari kecamatan berbeda setelah keduanya mendapat perawatan di rumah sakit.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Syaifudin Ahmad mengatakan, dua PDP yang meninggal dunia terdiri dari 1 perempuan (58) dari Desa Kedungbanteng, Kecamatan Rembang; dan 1 orang perempuan (38) dari Desa Sukolelo, Kecamatan Prigen.
“Untuk warga Rembang merupakan pasien yang datang ke RSUD Bangil dan divonis pembengkakan di lambungnya. Lantaran kondisinya kian memburuk, pasien ini dirujuk ke RSSA Malang. Usai dirawat, pasien ini meninggal Jumat sore, hasil swab belum keluar,” kata Syaifudin, Sabtu (20/6/2020) sore.
Sedangkan satu PDP dari Prigen merupakan pasien RS Asih Abyakta yang masuk pada Jumat kemarin. Pasien ini dalam kondisi hamil dan didiagnosa pneumonia. Ia meninggal dunia Sabtu (20/6/2020) dini hari.
“Hasil foto thorax pneumonia penyertanya. Sudah dimakamkan siang tadi,” ungkap dia.
Dengan adanya tambahan 2 warga yang mengembuskan napas terakhir, total ada 40 PDP Covid-19 di Kabupaten Pasuruan yang meninggal dunia.
Sedangkan keseluruhan dari PDP Covid-19 hari ini berjumlah 209 orang. Sementara jumlah ODP (orang dalam pemantauan) sebanyak 288 orang.
