Manager Persela Lamongan, Edy Yunan Achmadi saat latihan di Stadion Surajaya, Sabtu (20/6/2020) kemarin.
LAMONGAN, FaktualNews.co – Persela memastikan diri akan mengikuti apa yang menjadi keputusan PSSI terkait wacana Liga 1 2020 yang akan dimulai pada September mendatang.
Asisten Pelatih Persela Lamongan, Fabio Oliveira menyambut baik keputusan PSSI bahwa kompetisi Liga 1 musim ini kembali dilanjutkan. “Kelanjutan kompetisi, pada dasarnya kami menghormati dan mengikuti keputusan federasi,” kata Fabio, minggu (21/6/2020).
Pelatih berusia 46 tahun itu kini berharap segera ada kepastian dari PSSI dan LIB kapan kompetisi dimulai, karena kepastian kick off menjadi hal yang sangat penting dalam mempersiapkan tim.
“Untuk persiapan tim, idealnya kalau ada kepastian tanggal kapan mulai dan kapan akhir kompetisi,” ujarnya.
Menurut Fabio, tim kontestan Liga 1 2020 termasuk Persela membutuhkan waktu yang cukup untuk mengembalikan sentuhan bola maupun fisik pemain setelah kompetisi diliburkan akibat Covid-19 kurang lebih selama 3 bulan lamanya.
“Para pemain hanya menjalani latihan secara mandiri di rumah masing-masing dan idealnya persiapan 2 bulan sebelum kompetisi mulai,” ucap Fabio.
Lebih lanjut Fabio Oliveira mengatakan, staf pelatih Persela Lamongan juga harus mempersiapkan program latihan dengan sangat matang, sebab lanjutan Liga 1 akan berlangsung di tengah situasi Covid-19. “Dalam kondisi saat ini, semua harus dipikirkan lebih matang. Program latihan pun harus disesuaikan dengan protokol kesehatan, seperti social distancing dan lainnya,” ujarnya.
Senada dengan Fabio Oliveira, Pelatih Persela, Nil Maizar pelatih kepala, juga mengaku siap menyambut kembali kompetisi Liga 1 2020. “Kita siap, tinggal tunggu instruksi management,” kata Nil Maizar.
Sementara itu, Kapten Persela Lamongan, Eky Taufik saat mengetahui bahwa kompetisi Liga 1 2020 telah dipastikan akan kembali berlanjut mengatakan. “Saya menyambut ini dengan senang hati mas, soalnya sudah ada kabar baik kompetisi akan dilanjutkan,” kata Eky Taufik.
Pesepakbola asal Sragen, Jawa Tengah itu juga mengaku sangat mendukung ketika dalam lanjutan Liga 1 nanti menerapkan protokol kesehatan yang begitu ketat. “Protokol kesehatan memang diperlukan, demi kebaikan bersama,” tuturnya.
Lebih lanjut Eky mengatakan, kini dirinya tinggal menunggu informasi lebih lanjut dari pihak manajemen. “Mungkin seminggu ke depan mungkin sudah ada kabar dari tim pelatih mungkin,” ucap Taufik.
Pemilik nomor punggung 30 di Persela tersebut juga mengaku telah siap secara fisik, untuk menyambut kembali bergulirnya kompetisi. Sebab, selama kompetisi diliburkan karena wabah Covid-19 sejak bulan Maret lalu, dirinya tetap rajin berlatih untuk menjaga kebugaran fisiknya.
“Profesionalisme sebagai pemain pasti setiap hari melakukan latihan sendiri, menambah porsi latihan sendiri,” pungkasnya.
Disisi lain, Edy Yunan Achmadi, Manajer Persela pihaknya terus melihat situasi terkait perkembangan Covid-19 di Kabupaten Lamongan, apakah pada bulan September memungkinkan untuk menggelar pertandingan.
“Semoga di bulan-bulan September sudah mulai ada penurunan pandemi Covid-19, sehingga kompetisi atau apapun itu namanya, bisa berjalan kembali,” tuturnya.
