Korban saat menjalani perawatan di Puskesmas Panarukan, Situbondo.
SITUBONDO, FaktualNews.co – Diduga karena salah paham, dua orang nelayan di Situbondo, tega membacok korban Samsudin (45) di rumahnya di Dusun Somangkaan, Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Situbondo, Minggu (5/7/2020) malam.
Akibat dikeroyok dan dibacok dengan menggunak kapak, korban Samsudin mengalami luka bacok di bagian dahinya. Usai membacok Samsudin. Kedua pelaku langsung kabur.
Dua pelakunya adalah, Adi Yanto alias Adi Bogar (30), dan Fathor alias Oong, keduanya asal Kampung Pesisir Selatan, Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo.
Aksi pembacokan terhadap korban terjadi sekitar pukul 22.00 WIB, Saat itu korban cuci muka di kamar mandi di dalam rumahnya. Namun, tiba-tiba dua pelaku mendatangi korban yang ada di dalam kamar mandi.
Tanpa babibu dua pelaku langsung melakukan pengeroyokan, menggunakan kapak. Usai melakukan pengeroyokan, kedua pelaku langsung kabur.
“Saya tidak tahu permasalahannya, namun tiba-tiba keduanya datang ke rumah dan langsung menuju kamar mandi. Keduanya langsung membacok menggunakan kapak,”kata Samsudin, Senin (6/7/2020).
Kapolsek Panarukan, Situbondo,Iptu Sudpendi mengatakan, dua pelaku pembacokan terhadap korban Samsudin itu, merupakan DPO kasus penganiayaan. Karena tiga bulan yang lalu keduanya juga melakukan terhadap tetangganya.
“Saat hendak ditangkap di rumahnya, keduanya sudah tidak ada di tempat. Diduga kuat, usai melakukan penganiayaan dan pembacokan, keduanya langsung kabur ke pulau Madura,”kata Iptu Sudpendi.
