FaktualNews.co

SPP di SMAN 1 Glenmore Banyuwangi Rp 100 Ribu/Bulan, Ini Penjelasan Kasek

Pendidikan     Dibaca : 1069 kali Penulis:
SPP di SMAN 1 Glenmore Banyuwangi Rp 100 Ribu/Bulan, Ini Penjelasan Kasek
FaktualNews.co/konik
Kepala SMA Negeri 1 Glenmore Banyuwangi, Moh Rifai.

BANYUWANGI FaktualNews.co-SMAN 1 Glenmore, Banyuwangi menetapkan biaya SPP sebesar Rp 100 ribu per bulan per siswa. Hal itu disepakati dalam rapat komite dan wali murid, yang membahas tentang rencana pembiayaan sekolah, Sabtu (11/7/2020).

Ketua Komite SMAN 1 Glenmore, Khafifah, menjelaskan besaran SPP sebesar Rp 100 ribu per bulan itu merupakan kesepakatan komite bresama walimurid. “Tadi sudah kita sepakati SPP per bulan Rp 100 ribu,” jelasnya dalam sambutan.

Kepala SMAN 1 Glenmore, Moh Rifai, mengatakan SPP sebesar itu disepakati jika Biaya Penunjang Operasional Penyelenggaraan Pendidikan (BPOPP) dihentikan.

“SPP di sini (SMAN 1 Glenmore) disepakati antara komite bersama wali murid sebesar Rp 100 ribu per bulan. Itu kami jelaskan jika BPOPP dari pemerintah provinsi berhenti. Namun jika BPOPP berlanjut kami akan kembalikan semula, seperti yang sudah berjalan,” jelasnya.

Rifai menjelaskan pengertian gratis dalam SPP itu jika Di sekolah tersebut kebutuhan siswa di bawah dari bantuan yang di berikan dari pemerintah.

“Namun jika kebutuhan siswa itu di atas bantuan dari pemerintah, kekurangan itu menjadi tanggungan siswa. Itu pun berdasarkan kesepakatan dengan walimurid dan komite. Sementara kebutuhan siswa kita rata-rata di sekolah SMA N di Kabupaten Banyuwangi di atas bantuan dari pemerintah,” jelas Rifai

Sebelumnya dikutip dari beberapa media, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa mengatakan SPP untuk SMA dan SMK Negeri Gratis.

Khofifah meminta kepada sekolah untuk tidak melakukan pungutan kepada siswa, khususnya peserta didik baru dalam bentuk dan nama apapun.

“Program SPP gratis ini sudah berjalan sejak 2019 lalu, jadi sekolah tidak diperkenankan memungut rupiah sepeser pun dari siawa, semua gratis, seluruh jatim,” ungkap Khofifah di gedung negara Grahadi.

Khofifah juga mengatakan, pengganti SPP untuk SMA dan SMK Negeri di Jawa Timur dapat dioptimalkan dari penggunaan dana BOS (Biaya Operasional Sekolah) dan dana APBD Provinsi Jawa Timur dalam bentuk BPOPP (Biaya Penunjang Operasional Penyelenggaraan Pendidikan) Tahun Anggaran 2020.

Sementara untuk SMA/SMK swasta, Pemprov hanya memberikan subsidi khusus, sehingga tidak akan digratiskan secara penuh.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah