FaktualNews.co

Begal Payudara Teror Warga Kota Pasuruan, Pelaku Sempat Dihajar Warga

Kriminal     Dibaca : 825 kali Penulis:
Begal Payudara Teror Warga Kota Pasuruan, Pelaku Sempat Dihajar Warga
FaktualNews.co/Abdul
Pelaku begal payudara setelah tertangkap dan diserahkan ke polisi.

PASURUAN, FaktualNews.co – Aksi teror payudara kembali terjadi, setelah beberapa bulan lalu warga Kabupaten Pasuruan menjadi korbannya. Kali ini, DRD (33) warga Kelurahan Krapyakrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, menjadi sasaran teror begal payudara, pada Senin (27/7/2020) pagi.

Korban DRD mengatakan, aksi begal payudara itu terjadi sektiar pukul 06.00 WIB di Jalan Panglima Sudirman. Saat itu ia pulang belanja. Ia mengaku dipepet pelaku dan pelecehan seksual pun terjadi.

Saat itu, pelaku terus membuntuti korban hingga ke Jalan Panglima Sudirman (depan kantor Bank Mandiri). Begitu turun dari motornya, pelaku langsung memegang payudara korban. Tak ayal, korban terkejut dan hampir terjatuh.

Tak terima menjadi korban begal payudara, korban mengejar pelaku dengan naik motor sendirian, hingga pelaku yang menggunakan sarung ini terjebak di Perumahan Tambakyudan.

Pengejaran pelaku membuahkan hasil, setelah sejumlah warga ikut membantu menangkap pelaku yang mencoba kabur.

“Saya puulang belanja dan mau sarapan nasi pecel, tapi tutup. Ada orang yang mengikuti, saya dipepet. Saya pikir teman, saya fokus sama tempat jual nasi pecel,” ungkap DRD, Senin (27/7/2020).

Ternyata, kata dia, pelaku megang payudaranya dari belakang. “Saya kaget. Saya kejar terus, terus mbulet-mbulet sampai ke perumahan. Akhirnya ketangkap sama bapak-bapak yang ada di perumahan itu,” urai korban, sembari menceritakan, kalau pelaku sempat dihajar warga di perumahan.

Pelaku yang memakai sarung dan berkaos lengan panjang ini, mengaku tertarik pada korban.

Sementara itu, Kapolsek Purworejo, Kompol Agus Mukhlison mengatakan, kasus begal payudara ini sudah ditangani Unit PPA Polres Pasuruan Kota. “Pelaku sudah diserahkan ke Polres,” papar Agus.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Arief Anas