Peristiwa

Lima ASN Diduga Terpapar Covid-19, Pelayanan Kantor Kecamatan Tetap Buka

SURABAYA, FaktualNews.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus bekerja mengurangi pasien Covid-19. Berbagai upaya dilakukan, mulai melakukan razia masyarakat yang tidak memakai masker maupun memberlakukan jam malam di Kota Pahlawan ini.

Namun ada yang sedikit mengganjal di Kecamatan Bubutan Surabaya, diduga ada lima orang ASN (Aparatur Sipil Negara) terkonfirmasi positif Covid-19. Kelima ASN itu yakni, RH, AY, SU, YE dan SA yang kini menjalani proses isolasi. Meski begitu, kantor kecamatan ini ternyata masih membuka pelayanan bagi masyarakat.

Awalnya pihak kecamatan berkerjasama dengan Puskesmas setempat melakukan rapid test pada 17 Juli 2020. Dan hasilnya ada 7 ASN reaktif. Selang tiga hari kemudian, dilakukan tes Swab terhadap mereka. Hasilnya, ada lima ASN yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Berselang satu minggu kemudian, yakni pada 27 Juli 2020, pihak kecamatan berkirim surat resmi ke Sekretariat Daerah (Sekda) Pemkot Surabaya, dan melaporkan perihal peristiwa ini.

Isi surat tersebut melaporkan jika ASN yang positif Covid-19 saat ini sudah dikirim ke Asrama Haji untuk menjalani program isolasi. Dan pihak kantor kecamatan masih menunggu perintah lebih lanjut dari Pemkot Surabaya.

Salah satu ASN di sana yang tidak ingin disebutkan namanya mengeluhkan, dengan adanya bukti tersebut hingga saat ini kantor kecamatan masih tetap saja buka dan beraktivitas seperti biasa. “Apa seperti ini masih kurang bukti,” ujarnya.

Dia menjelaskan apakah BKD atau instansi lain terkait tidak ingin turun melihat situasi tersebut. “Kok tambah ngeri? Pingin cuti tapi tidak bisa,” keluhnya.

ASN tersebut pun mengaku sudah kehabisan akal dan tidak tahu mau mengadu ke siapa lagi. “Mohon bantuan agar dilockdown 14 hari mengumpulkan imun,” harapnya.

Korscek FaktualNews.co di lokasi, pada Selasa (28/7/2020), kantor Kecamatan Bubutan memang masih tetap buka dan beroperasional biasa. Tampak seperti tak ada peristiwa apapun.

Aktivitas kantor Kecamatan tersebut juga cukup padat. Karena selain kantor kecamatan, juga jadi satu dengan kantor Kelurahan Bubutan serta Kelurahan Jepara.

Camat Bubutan, Eko Kurniawan Purnomo, saat dikonfirmasi membenarkan perihal adanya lima ASN di kantor Kecamatan Bubutan yang positif Covid-19. “Hasil swab di Dinkes kapan hari,” jawabnya.

Disinggung pihak kecamatan yang berkirim surat ke Sekda Pemkot Surabaya, Eko membenarkan. “Tahu surat itu dari mana?,” ujarnya balik bertanya ketika ditunjukkan bukti.

Namun, Eko mengaku tidak bisa berbuat banyak. Para ASN yang bekerja di sana masih harus tetap masuk dan kantor harus buka. “Karena keputusan lockdown ada di atasan. Bukan di saya, kami hanya melaporkan,” ucapnya.

Sejak adanya kasus ini, lanjut dia, yang bisa dilakukan pihak kecamatan hanya meminta agar para ASN menjaga kesehatan masing-masing. “Selain itu, di lokasi ini juga rutin dilakukan penyemprotan disinfektan,” pungkasnya.