Kampung Bendera Surabaya Sepi Pembeli, Pedagang Tawarkan Produk Via Online
SURABAYA, FaktualNews.co – Menyambut Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-75, Kampung Bendera yang berada di Jalan Darmo Kali Surabaya terlihat sepi. Tidak seperti pada tahun-tahun sebelumnya yang ramai dipadati oleh pembeli.
Sepinya pembeli ini dikeluhkan oleh pedagang menyusul pandemi Covid-19 yang tak kunjung berakhir.
Seniwati, salah satu pedagang bendera yang sudah 10 tahun berjualan di Darmo Kali, mengatakan, tidak seperti pada tahun sebelumnya, pekan pertama bulan Agustus tahun ini masih belum ramai.
“Sepi sekarang, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Tahun lalu awal bulan Agustus saja sudah banyak pembeli yang berjubel. Namun saat ini pandemi covid-19, pendapatan menurun drastis,” kata Seniwati, ditemui saat menunggu dagangan benderanya, Rabu (5/8/2020) siang.
Untuk menyiasati itu, Seniwati pun mencoba berjualan dengan sistem online. Pembeli tidak perlu datang ke lokasi namun cukup dengan membeli melalui online, barang di antar dan pembayaran dengan cara COD (Cash On Delivery) .
“Akhirnya saya inisiatif untuk berjualan secara online saja, pembeli tidak perlu datang dan hanya memesan lewat online, nanti saya antar ke rumahnya,” tambahnya.Di lapaknya Seniwati tidak hanya memajang bendera, dia juga menjual pernak-pernik Agustusan yang lain seperti, tiang, maupun umbul-umbul.
