Reaktif Rapid Test, Belasan Tahanan Polres Jombang Ditempatkan di Sel Khusus
JOMBANG, FaktualNews.co – Sebanyak 17 tahanan di Mapolres Jombang, Jawa Timur diketahui reaktif setelah menjalani rapid test, Rabu (5/8/2020).
Belasan tahanan tersebut kini tengah ditempatkan diruang khusus untuk menjalani isolasi dan proses hukum lebih lanjut.
Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo Nugroho membenarkan hal itu. Belasan tahanan yang reaktif itu sebagian besar merupakan orang baru yang diwajibkan melakukan rapid test sebelum masuk ke sel tahanan setempat.
“Benar tapi itu baru rapid test pertama yang kami lakukan, karena memang baru kita masukkan sel, sehingga mungkin kaget, imunitasnya menurun,” ujar Agung.
Agung Setyo menuturkan, di Polres Jombang saat ini ada sekitar 50 orang tahanan yang berada diruang sel. Dari jumlah itu, 17 orang yang reaktif rapid testnya telah ditempatkan disel khusus selama 14 hari untuk mengikuti rapid test kedua.
“Nah, jika yang kedua ini hasilnya tetap reaktif, maka kemudian mereka akan kami lakukan tes swab,” terangnya.
Kapolres juga memastikan, jika ada tahanan yang positif setelah menjalani tes swab, maka mereka akan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya untuk penanganan lebih lanjut.
“Di Rumah Sakit Bhayangkara ada sel khusus bagi tahanan yang positif (covid-19) sesuai hasil swab,” tandasnya.
Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo Nugroho menuturkan, rapid test itu merupakan prosedur yang harus dilalui setiap ada tahanan baru. Ada dua sel khusus yang telah disiapkan bagi mereka. Satu ruangan akan ditempati oleh tahanan yang hasil tesnya nonreaktif dan satu sel lagi bagi yang reaktif.
“Sesuai SOP kami sudah punya, ruangan tersebut, mereka akan berada di dua ruangan itu selama 14 hari,” tandasnya.
Sementara, Direktur RSUD Jombang, Puji Umbaran memastikan segera melakukan koordinasi dengan Polres Jombang terkait hal ini. Belasan tahanan tersebut juga akan dilakukan tes lanjutan untuk memastikan apakah mereka aman atau terpapar virus.
“Memang ada penataan tempat di Polres untuk yang reaktif dan non reaktif, kami akan melakukan koordinasi dengan Kabag Ops Polres Jombang untuk segera melakukan tes PCR (polymerase chain reaction) atau swab,” pungkasnya.
