MOJOKERTO, FaktualNews.co-Sedikitnya terdapat 11 korban manusia dalam insiden kebakaran yang melanda pabrik di Etanol PT Energi Argo Nusantara (Enero) di Desa Gempol Kerep, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Senin (10/08/2020).
Dari keterangan Kapolresta Mojokerto, AKBP Deddy Supriadi, dari 11 korban, satu di antaranya meninggal dunia. Sedangkan 10 lainnya mengalami luka bakar.
“Sementara yang kami ketahui ada 10 orang luka bakar dan 1 orang meninggal dunia di lokasi, jadi ada 11 orang,” terangnya pada wartawan.
Ia menyampaikan insiden tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Dimana PT. Enero sedang melakukan pengerjaan rekonstruksi dan pemipaan.
“Lokasi pengerjaan itu berdekatan dengan tangki penampungan bioetanol,” ujarnya.
Lanjut AKBP Deddy Supriadi, tempat penampungan itu mengenai tangki, sehingga, terjadi ledakan.
“Kebetulan tangki itu ada kapasitas tampungannya atau isinya sehingga terjadi ledakan yang mengakibatkan terpentalnya tangki tersebut ke tangki lainnya,” ungkapnya.
Pihak Polresta Mojokerto masih akan melakukan pendalaman terkait peristiwa tersebut. Rencananya, juga akan mendatangkan tim olah TKP dari Polda Jatim untuk menginventarisasi sebab-sebab terjadi kebakaran.
“Kita nanti akan melakukan pendalaman. Pengambilan keterangan dari siapa-siapa saja yang saat itu sedang melakukan pengerjaan. Apakah ada kelalaian atau kesengajaan. Nanti kita lakukan olah TKP,” tandasnya.