Petugas saat olah tempat kejadian perkara di lokasi terceburnya balita.
NGAWI, Faktualnews.co-AF (2), anak pasangan suami isteri (pasutri) Santoso dan Tarmi warga Dusun Bugel Desa Tawun Kecamatan Kasreman Ngawi ditemukan meninggal setelah tercebur sungai di belakang rumahnya, Selasa (18/8/2020).
Kapolsek Padas AKP Juwahir mengatakan, peristiwa itu pertama kali diketahui Nanda (15) warga dusun setempat. Saat itu, Nanda sedang berada tidak jauh dari lokasi kejadian.
Awalnya Nanda yang sedang bersama teman sebaya mendengar ada suara tangisan. Setelah dicari, yang menangis ternyata A (4), kakak korban.
Saat ditanya, Angga tidak menjawab. Hanya menunjuk-nunjuk ke arah sungai di bawahnya. Ternyata di sungai tampak AF sudah dalam posisi terapung di bagian tepi sungai yang melintasi dusun tersebut.
Selanjutnya Nanda turun ke sungai dan mengangkat tubuh korban dari sungai dan diletakkan di pinggir sungai.
Pada saat bersamaan terdapat warga melintasi di lokasi kejadian dan melihat kondisi korban. Selanjutnya, ibu korban pun diberitahu keadaan anaknya, dan langsung membawa anaknya ke rumah.
“Awalnya ada tetangga korban yang mendengar suara tangisan dari kakak korban yang masih kecil dan ternyata adiknya (korban) sudah dalam kondisi terapung,” AKP Juwahir dihubungi Faktualnews.
Selanjutnya, anggota Polsek Padas bersama tim medis melakukan pengecekan dan pemeriksaan luar pada korban dan olah TKP di lokasi kejadian.
Berdasarkan dari pengakuan Angga, kakak korban, saat sedang bermain di pinggir sungai tiba-tiba korban terpeleset dan terjatuh ke sungai.
Dari hasil pemeriksaan luar ditubuh korban tidak ditemukan bekas penganiayaan dan korban meninggal disebabkan tenggelam.
“Jadi korban meninggal disebabkan tenggelam saat sedang bermain bersama kakaknya dipinggir sungai yang sebelumnya terpeleset dan tercebur ke sungai,” pungkasnya.
