SURABAYA, FaktualNews.co – Dalam berbagai survei elektabilitas, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, atau biasa dipanggil Risma, bertahan di 10 besar Calon Presiden Republik Indonesia (RI) tahun 2024.
Demikian dikatakan Ketua Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, saat menghadiri acara sosialisasi 4 pilar bersama Wali Kota Risma di Kecamatan Gunung Anyar, Kota Surabaya, Kamis (27/8/2020).
“(Wali Kota Risma, red) Sampai hari ini masih terus bertengger di 10 besar Calon Presiden 2024,” kata dia.
Menanggapi hal itu, Risma mengaku tak pernah membayangkan ia bisa masuk dalam 10 besar survei elektabilitas Calon Presiden 2024 yang disampaikan Bambang Soesatyo tersebut. Bahkan, ia sendiri tak mengerti siapa yang membuat survei elektabilitas itu.
“Saya tahu siapa saya, dan saya tidak mungkin kuat buat bayarin untuk membuat survei dan sebagainya, tidak mungkin. Saya tidak punya kapasitas keuangan untuk aku melakukan survei atau niatan apa itu, yang jelas jauh dijangkauan saya dan saya sadar siapa saya,” kata Wali Kota Risma di rumah dinas wali kota, Jalan Sedap Malam Surabaya, Jumat (28/8/2020).
Karena itu, Risma menegaskan, bahwa apabila ada surveyor yang menyatakan elektabilitas dia masuk dalam 10 besar Calon Presiden RI 2024, maka itu bukan keinginan atau kemauannya.
“Karena itu, kalau ada yang melakukan survei itu bukan saya yang minta dan bukan kemauan saya. Saya juga tahu kapasitas kemampuan saya seperti apa,” katanya.