FaktualNews.co

Nyalip Terlalu ke Kanan, Dua Pelajar Tewas Ditabrak Bus di Pantura Situbondo

Peristiwa     Dibaca : 747 kali Penulis:
Nyalip Terlalu ke Kanan, Dua Pelajar Tewas Ditabrak Bus di Pantura Situbondo
Faktualnews/Fatur
Petugas lantas Polres Situbondo saat turun langsung ke lokasi kejadian.

SITUBONDO,FaktualNews.co-Dua pelajar salah satu SMA di Situbondo tewas, dengan kondisi tubuh sangat mengenaskan, setelah sepeda motor yang dikendarainya ditabrak bus Jumat (2/10/2020) malam.

Dua pelajar Situbondo yang meninggal dunia itu, Musthofal Al-Hamdani (17), dan Syafirul Wahid (18), keduanya asal Desa Lamongan, Kecamatan Arjasa, Situbondo.

Selain mengakibatkan dua pelajar tewas setelah sempat mendapat perawatan insentif di RSD Asembagus, Situbondo, tabrakan yang terjadi di Jalan Raya Desa Lamongan, Kecamatan Arjasa, Situbondo, juga mengakibatkan motor korban rusak berat di bagian depannya.

Diperoleh keterangan, insiden tabrakan yang menewaskan berawal saat korban Musthofal mengemudikan motornya bernopol P 6854 FE melaju dari arah barat menuju ke arah timur, dengan kecepatan sedang.

Namun, saat melintas di lokasi kejadian, tepatnya pada KM 212 arah Kota Surabaya, korban Musthofal yang membonceng temannya, Syafirul, bermaksud mendahului mobil pikap yang tidak diketahui identitasnya, yang melaju di depannya.

Namun apes, pada saat korban mendahului pikap yang tidak diketahui identitasnya, dari arah berlawanan melaju bus nopol B 7973 IS, dikemudikan oleh Edi Sulistiyono, warga Desa Wiru, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang, Jateng. Karena jarak sudah terlalu dekat, tabrakan kendaraan lain jenis tersebut tak dapat dihindari.

Akibatnya, dua korban langsung terlempar ke badan jalan aspal di lokasi kejadian, mengakibatkan kedua korban luka berat.

Kedua pelajar di salah satu SMA di Kota Situbondo itu tak terselamatkan, meski sempat mendapat perawatan intensif di RSD Asembagus, Kabupaten Situbondo.

Kasatlantas Polres Situbondo AKP Indah Citra Fitriyani mengatakan, dugaan sementara, kecelakaan terjadi karena pengendara motor terlalu mengambil haluan ke kanan saat hendak mendahului pikap di depanya, tanpa memperhatikan lalulintas dari arah depan.

“Meski demikian, kami belum dapat menyimpulkan kepastian tentang penyebabnya, karena masih dalam penyelidikan. Dua kendaraan yang terlibat tabrakan sudah kita amankan bersama sopir,” ujar AKP Indah Citra Fitriyani.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah