FaktualNews.co

Massa Kembali Demo BNI Pamekasan, Tetap Persoalkan E-Warung Bermasalah

Peristiwa     Dibaca : 818 kali Penulis:
Massa Kembali Demo BNI Pamekasan, Tetap Persoalkan E-Warung Bermasalah
Faktualnews/mulyadi
Demonstrasi di depan kantor BNI Pamekasan.

PAMEKASAN, FaktualNews.co-Puluhan warga kembali berdemonstrasi di kantor Bank BNI Cabang Pamekasan, Senin, (05/10/2020).

Demo tersebut berkaitan dengan penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) melalui E-warung yang dinilai tidak sesuai dengan pedoman umum (Pedum) yang berlaku di bawah naungan BNI Pamekasan.

“Kami sudah kedua kalinya melakukan demo ke BNI, pertama BNI menyanggupi dan bersumpah untuk menghapus agen yang bermasalah. Tetapi faktanya BNI berkhianat,” teriak Abd Rachman dalam orasinya.

Kualifikasi BNI dalam membentuk dan merekrut agen mestinya perlu dipertanyakan. Sebab, tidak sedikit ditemui orang yang menjadi agen tidak mempunyai toko sebagaimana juknis yang ada. Kejanggalan tersebut terjadi diberbagai desa yang ada.

“Ada sepuluh agen yang tidak jelas dan sepertinya masih dilindungi Bank BNI. Sebagai BUMN mari profesional!” lanjutnya.

Kepala Cabang BNI Pamekasan Rachmat dikonfirmasi menjelaskan, terkait beberapa tuntutan yang disampaikan masyarakat, BNI tidak bisa bertindak secara sendiri.

Sebab diakuinya, ada tim komunikasi (tikor) yang melipatkan semua sektor dalam penyaluran BPNT.

“Soal agen E-Warung bermasalah, BNI tidak bisa apa-apa. Mekanismenya ada tikor dari unsur Forkompinda,” ujarnya.

Untuk agen yang bermasalah, BNI mengaku hanya bisa melakukan verifikasi ulang. Selanjutnya data tersebut diserahkan ke ketua Tikor Pemkab Pamekasan.

“Langkahnya sama di verifikasi ulang, kemudian diserahkan ke BNI dan BNI yang menutup. Tetapi kami tidak memblokir tanpa koordinasi dengan tikor,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah