Gorong-gorong di Kota Probolinggo, Dibiarkan Ambrol
PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Meski sudah lama, namun gorong-gorong yang ambrol dan berlubang di Jalan Raden Wijaya, belum dibenahi. Gorong-gorong yang berlokasi di utara kantor Kelurahan Wiroborang, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo tersebut, dibiarkan rusak.
Akibatnya, jalur sisi timur tidak bisa dilewati kendaraan roda empat atau lebih. Mereka harus bergantian di jalur sisi barat untuk lewat di lokasi ini. Ada tanda peringatan di dekat gorong-gorang yang ambrol tersebut. Sehingga pengendara tahu, kalau jalur tersebut tidak bisa dilalui atau dilewati.
Tampak dua lelaki mengatur kendaraan agar kendaraan dari utara dan selatan melaju bergantian. Saat ditanya, salah satu dari mereka mengaku, kalau jalan tersebut sudah lama ambrol hingga bolong. Hanya saja, mereka tidak tahu pasti hari dan tanggalnya.
“Rusaknya sudah lama kok. Tapi belum diperbaiki,” ujarnya, Rabu (14/10) sore.
Ia mengatur kendaraan, agar kendaraan yang dari arah berlawanan jalannya bergantian. Pekerjaan tersebut dilakukan, atas inisiatif sendiri dan tidak ada yang menyuruh.
“Daripada bengong, kan lebih baik membantu pengendara. Agar tidak terjadi kecelakaan. Itu saja tujuan kami,” katanya.
Saat dikonfirmasi melalui selulernya, PPK Jalan Gempol – Probolinggo, M Rudi Napitupulu menyatakan, sudah tahu gorong-gorong di jalan menuju Jalur Lingkar Utara (JLU) tersebut ambrol dan berlubang. Pihaknya tidak segera memperbaiki, karena plat yang dipesannya belum datang. “Kami sudah pesan platnya. Kalau datang, nanti kami pasang,” ujarnya.
Saat ditanya kok lama? Rudi berterus terang, pemesanan plat bisa sampai 28 hari, bahkan lebih. Menurutnya, plat yang dipesannya tidak dijual di toko umum. Hanya saja ia tidak menjelaskan, tempat pemesanannya.
“Plat yang kami pesan itu tidak dijual di toko. Harus pesan dulu dan lama,” katanya.
Ditambahkan, dalam perbaikan nanti, pihaknya tidak perlu membongkar gorong-gorong yang rusak dan bolong. Teknisnya, plat yang dipesannya ditaruh diatas menutupi gorong-gorong yang bolong.
“Gorong-gorongnya tidak perlu dibongkar. Cukup platnya dipasang diatasnya. Lalu diaspal,” pungkasnya.