FaktualNews.co

Pencurian Sapi di Jombang, Pemilik : Alhamdulillah Bisa Ketemu

Peristiwa     Dibaca : 672 kali Penulis:
Pencurian Sapi di Jombang, Pemilik : Alhamdulillah Bisa Ketemu
FaktualNews.co/Muji Lestari/
Sugiono bersama sapinya yang ditemukan di Polres Jombang.
JOMBANG, FaktualNews.co – Sugiono (59) salah satu pemilik sapi yang hilang dicuri kawanan maling dua hari lalu di Dusun Nanggalan Desa Watugaluh Kecamatan Diwek, Jombang, tak bisa berkata banyak untuk mengungkapkan rasa syukurnya.
Bagaimana tidak, dirinya tak menyangkap bahwa satu-satunya sapi indukan jenis limosin miliknya itu bisa ditemukan dan kembali ke kandangnya lagi.
Sugiono sendiri merasa bersyukur setelah sapi-sapinya berhasil ditemukan. Sugiono mengaku mendapat kabar dari kepala desanya terkait kabar gembira ini.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai buruh di pabrik tahu ini berencana merawat sapi indukan miliknya itu lagi.
Sebab, sapi yang dia beli tiga tahun lalu itu dia dapatkan dengan susah  payah dengan uang  hasil berjualan tahu. Oleh Sugiono, uang itu dikumpulkan sedikit demi sedikit hingga bisa membeli seekor sapi jeni limosin itu.
“Dahulu beli saya 8,7 juta, kemarin pernah ditawar Rp 18 juta, sepuluh harian sebelum sapi hilang di maling, saya kerjanya buruh nyetak tahu,” terangnya, Senin (19/10/2020).
Seperti diberitakan, enam ekor sapi milik warga Desa Watugaluh Kecamatan Diwek, Jombang, yang hilang dicuri dan ditemukan di wilayah Probolinggo sudah dibawa ke Mapolres Jombang.
Menurut informasi, rencananya sapi-sapi ini segera diserahkan kepada pemiliknya oleh pihak Kepolisian setempat. Namun sayang, satu ekor diantaranya mati. Sapi yang mati itu merupakan sapi yang berukuran paling besar berjenis limosin dengan kondisi hamil, milik Arifin.
“Iya mat satu, mungkin karena keplengkang ditruk, truknya kan bolong-bolong mbak, apalagi sedang meteng (hamil),” terang Sugiono (59) salah satu korban atau pemilik sapi.
Sebelumnya, kawanan maling sapi mengobok-obok Desa Watugaluh, Kecamatan Diwek, Jombang, Jawa Timur. Sebanyak Enam ekor sapi milik lima orang warga satu RT di Dusun Nanggalan raib, Sabtu, 17 Oktober 2020 lalu.
Sapi-sapi yang dibawa kawanan maling ini merupakan milik lima orang warga dari satu RT (Rukun Tetangga). Mereka diantaranya, Kuzaini (2 ekor), Sugiono (1 ekor), Arifin (1 ekor), Kudin (1 ekor) dan Bandi (1 ekor).

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul