Pasien Covid-19 di Situbondo Meninggal, Keluarga Sempat Tolak Pemakaman dengan Prokes

SITUBONDO,FaktualNews.co-Seorang nenek berinisial TR asal Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, meninggal dengan status terkonfirmasi positif Covid-19, Rabu (21/10/2020).

Pihak keluarga sempat menolak pemakaman dilakukan dengan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 oleh pihak rumah sakit.

Nenek berusia 86 tahun itu meninggal dunia, setelah menjalani rawat inap selama tiga hari di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo, dengan status terkofirmasi positif Covid-19. Selain itu, TR juga mempunyai penyakit penyerta, paru-paru.

Pantauan FaktualNews.co di lapangan, pihak keluarga sempat menolak untuk dimakamkan sesuai prokes tentang Covid-19. Pihak keluarga berpendapat TR meninggal akibat penyakit yang dideritanya (paru-paru).

Namun, setelah diberi penjelasan langsung dengan Kabag Ops Polres Situbondo Kompol Yatno, akhirnya pihak keluarga TR mau menerima pemulasaran jenazah sesuai dengan prokes Covid-19.

Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Situbondo Dadang Aries Bintoro mengatakan, dengan bertambahnya satu pasien Covid-19 meninggal, jumlah total pasien Covid-19 yang meninggal di Kabupaten Situbondo sebanyak 58 orang.

“Sedangkan jumlah total pasien Covid-19 sebanyak 636 orang, pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 537 orang,”kata Dadang Aries Bintoro, Rabu (21/10/2020).

Diakuinya, pihak keluarga sempat menolak pemakaman sesuai prokes Covid-19, namun setelah permintaan keluarga disetujui, yakni akan memandikan sendiri di rumah duka, dengan syarat pihak keluarga harus menggunakan APD lengkap.

“Akhirnya pihak keluarga menerima pemulasarannya, sesuai dengan prokes Covid-19,” pungkasnya.