FaktualNews.co

Menaker Ida Fauziyah, Launching Indonesia Digital Entrepreneur di Mojokerto

Advertorial     Dibaca : 826 kali Penulis:
Menaker Ida Fauziyah, Launching Indonesia Digital Entrepreneur di Mojokerto
FaktualNews.co/Muhammad Lutfi H/
Mentri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah saat pembukaan IDE di Kota Mojokerto.

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Republik Indonesia, Ida Fauziyah, melaunching Indonesia Digital Enterpreneur (IDE) di Aula Hotel Ayola Kota Mojokerto, Jumat (23/10/2020).

Dalam acara tersebut, dihadiri oleh pelaku enterpreneur atau wirausaha dalam berbagai kalangan yang ada di Mojokerto.

Pelaku enterprenuer digital di Indonesia, kata Ida Fauzi, jumlahnya tidak sedikit. Hari ini Kemenaker mempertemukan mereka dan dari forum inilah akan terbangun sebuah komunitas.

“Mereka nanti akan kami fasilitasi melalui program-program yang ada di Kementrian Ketenagakerjaan,” tegas Ida.

Perempuan asli Mojokerto itu menyampaikan, dalam kondisi pandemi Covid-19, Kemenaker menerima program jaringan pengaman sosial untuk memberdayakan temen-temen yang terdampak. Seperti, terkena PHK ataupun dirumahkan.

“Diantaranya ada program padat karya, padat karya infrastruktur, kemudian ada TKM, dan ini salah satunya memfasilitasi temen-temen pelaku entrepreneur digital,” paparnya.

Ida Fauziyah mengungkapkan, anggaran yang diglontorkan untuk semua program ini mencapai Rp 500 Miliar dan modelnya adalah kelompok.

“Jadi 1 kelompok maksimal 20 orang dengan berbagai kegiatan. Ada padat karya produktif, padat karya infrastruktur, dan pelatihan kewirausahaan,” ungkapnya.

Program ini, diluar yang selama ini menjadi tugas dan fungsi Kemenaker meningkatkan kopetensi. “Kita pelatihan jalan terus. Tapi pasar kerja yang masih terbatas, maka yang kita dorong adalah perluasan kesempatan kerja melalui membangun kewirausahaan teman-teman,” kata Ida Fauziyah.

Setelah di launching oleh Menaker, acara dilanjutkan dengan seminar menjemen kewirausahaan dengan narasumber, yakni, Devisi Ekonomi Internet Marketer NU (IMNU), Ghufron Zamroni, Devisi Kaderisasi IMNU Ahmad Muzakka, Founder Pita Pos, Mohamad Arif Santoso, dan Managing Director Inovation Room, Ahmad Lutfi.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul