FaktualNews.co

Begini Cerita Lengkap Penangkapan Pencuri Motor di Probolinggo

Peristiwa     Dibaca : 836 kali Penulis:
Begini Cerita Lengkap Penangkapan Pencuri Motor di Probolinggo
FaktualNews.co/Agus Salam
M. Nasir menunjukkan parkir sepeda motornya di rumah Edison.

PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Pelaku yang tertangkap mencuri sepeda motor milik Muhammad Nasir, di Jalan Sunan Kalijaga, Kelurahan Jati, Kecmatan Mayangan, Kota Probolinggo, merupakan residivis. Dia baru saja keluar dari Lapas kelas II Probolinggo, dengan kasus yang sama.

Hal itu diungkap Kanit Reskrim Polsek Mayangan, Polres Probolinggo Kota IPTU Mugi, Minggu (25/10/2020) sore.

Disebutkan, pelaku mencuri sepeda motor di jalan KH Jawis, Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Kademangan tidak sendirian, tetapi bersama satu rekannya yang saat ini dalam pengejaran.

Kata Mugi, pelaku yang masih dalam penejaran itu berinisial AR, warga Desa Tongas Kulon, Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo. Sedang pelaku yang tertangkap bernama Nurholis, warga Desa Tongas Wetan.

“Masih kami buru pelaku yang kabur. Soal berapa orang yang terlibat pencurian itu, masih kami gali informasinya,” pungkasnya.

Terpisah, Muhammad Nasir pemilik sepeda motor menceritakan, siang itu ia berkunjung ke rumah Edison. Setelah meminta air putih dan menyuruh Edison membeli rokok, M. Nasir melihat seorang pria berhelm kuning menarik sepeda motor yang diparkir di teras rumah Edison.

“Sepulang kerja, saya mampir di rumah Edison. Karena haus, saya minta air putih. Saat tuan rumah saya suruh beli rokok, ada orang menarik sepeda motor saya. Saya ingatkan, jangan ngambil sepeda motor saya, nanti apes. Ternyata motor saya, dibawa kabur,” ujar M Nasir di rumah
Edison.

Tahu motornya dicuri, korban meneriakinya maling. Edison yang batal beli rokok langsung mengejar pelaku, naik kendaraannya. Pelaku, terjatuh saat menikung dan langsung ditangkap warga Kelurahan Jati.

“Saya ikut mukul. Enggak peduli meski ada Babinsa. La wong motor saya dicuri,” kata M. Nasir.

Saat ditanya jumlah pelaku, M Nasir mengatakan ada tiga lelaki. Seorang pelaku kabur ke arah timur, begitu diteriaki maling, sementara pelaku yang satu tancap gas ke arah selatan. Sedang pelaku Nurholis yang tertangkap kabur ke arah barat, kemudian belok ke utara lewat jalan Merpati atau Sunan Kalijaga.

“Pelakunya tiga orang. Yang di barat sana, lari ke selatan. Yang di timur, kabur ke timur. Kalau pelaku ke barat dulu lalu belok ke utara. Lewat jalan Sunan Kalijaga,” tambahnya sambil menunjuk lokasi ketiga pelaku.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh