Kondisi salah satu mobil setelah terlibat kecelakaan beruntun di Jombang, Selasa (3/11/2020).
JOMBANG, FaktualNews.co – Seorang pengemudi minibus terluka dan kehilangan kuku jarinya setelah mengalami kecelakaan beruntun di Jalan Raya Jombang – Ploso, tepatnya di Desa Pesantren, Tembelang Jombang, Jawa Timur, Rabu (3/11/2020) sekitar jam 10.30 wib.
Insiden itu melibatkan tiga kendaraan. Diantaranya dua mobil dan satu truk yang tidak diketahui identitas pengemudi dan plat nomornya.
Saksi mata dilokasi kejadian, Aris (33) warga Pesantren mengatakan, kecelakaam bermula saat sebuah mobil toyota avanza AG 1981 VM berjalan dari arah utara ke selatan.
Mobil yang dikemudikan oleh Dayat (55) warga Joho, Pace, Nganjuk itu berniat mendahului truk di depannya. Namun, karena kurang bisa menjaga jarak saat hendak menyalip, Dayat akhirnya menabrak belakang kendaraan truk tidak diketahui nopolnya itu.
Akibat benturan itu, Dayat tak bisa mengendalikan kemudi sehingga mengarah ke kanan dan menabrak mobil honda brio S 1046 OG yang berjalan dari arah berlawanan dari selatan ke utara.
Kedua kendaraan itu bertabrakan bagian. Bagian depan mobil tersebut sama-sama penyok.
Sedangkan, pengemudi brio warna kuning bernama, Anggola Dewa Permadi (32) asal Pandawangi, Diwek itu terluka.
“Avanza mau nyalip truk didepannya, terlalu dekat, lalu nabrak belakang truk, ngarah ke kanan dan nabrak mobil biro dari selatan,” kata Aris kepada petugas dilokasi kejadian.
Sementara, Kanit Laka Satlantas Polres Jombang, Iptu Sulaiman mengatakan, sudah memintai keterangan saksi dan dua pengemudi kendaraan yang terlibat
kecelakaan.
Hasil olah tempat kejadian perkara (olah TKP), kecelakaan itu diduga disebabkan, pengemudi avanza yang kurang hati-hati alias ceroboh saat berkendara.
“Korban luka, kuku jari kirinya copot, sudah dirawat di PuskesmasTembelang dengan kondisi sadar. Kendaraan yang terlibat kecelakaan kami evakuasi ke Kantor Satlantas,” pungkasnya.
