FaktualNews.co

Kasus Covid-19 Melandai, Beberapa Daerah di Sidoarjo Bakal Menjadi Zona Hijau

Peristiwa     Dibaca : 787 kali Penulis:
Kasus Covid-19 Melandai,  Beberapa Daerah di Sidoarjo Bakal Menjadi Zona Hijau
FaktualNews.co/Istimewa
Ilustrasi.

SIDOARJO, FaktualNews.co – Kasus penyebaran covid-19 di Kabupaten Sidoarjo, semakin melandai. Status oranye yang disandang tidak lama lagi diperkirakan berubah menjadi kuning dan segera hijau seiring dengan meningkatknya kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.

Kapolresta Sidoarjo, Kombespol Sumardji mengatakan dari 17 desa yang ada di kecamatan Waru, Sidoarjo hanya ada satu orang yang masih dilakukan karantina yakni di Desa Pepelegi, Kecamatan Waru. Sedangkan desa yang lain sudah berstatus hijau atau nol covid-19.

Menurut data yang dihimpun Polresta Sidoarjo, di Kecamatan Waru ada sebanyak 906 orang yang terkonfirmasi positif dan 837 orang dinyatakan sembuh. Sementara yang meninggal ada 68 orang hingga tersisa satu orang.

“Alhamdulillah, di kawasan Waru sudah berstatus zona hijau,” kata Sumardji, Rabu (4/11/2020).

Terkait menurunnya penyebaran covid-19 di Kabupaten Sidoarjo, berkat kerja keras petugas untuk senantiasa melakukan himbauan dan kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, dari menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, dr. Syaf Satriawarman saat dikonfirmasi membantah adanya status zona hijau di Sidoarjo. Saat ini status di Sidoarjo masih berstatus orange.

“Kalau kabupatennya masih oranye. Jadi kalau ada puskesmas atau kecamatan menyatakan statusnya sudah hijau bisa jadi tidak ada kasus baru. Tapi, buktinya Waru masih ada kasus baru setiap harinya,” ungkap Syaf.

Dia mengakui, jika ada penurunan jumlah pasien terkonfirmasi positif di Kecamatan Waru, Sidoarjo. Namun, pihaknya tidak setuju jika kemudian disebut zona hijau sebelum bebas dari covid-19. “Tapi kalau dibilang hijau saya tidak setuju. Penetapan hijau harus dihitung berdasarkan data di puskesmas atau kecamatan,” tegasnya.

Dalam sistem penghitungan penanganan covid-19 saat ini, tidak boleh melebih 70 orang dalam sepekan. Sementara, di 11 Rumah sakit rujukan di Sidoarjo setiap harinya mencapai 20 an orang. “Perlu kerja bareng agar pasien confirm tidak melebih 10 orang perharinya. Dan kami masih mengupayakan,” singkatnya.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Pemkab Sidoarjo, sebaran data per 2 November 2020, total kasus confim di Sidoarjo berjumlah 7.233 kasus, angka sembuh mencapai 6.588 kasus, sedangkan angka kematian mencapai 469 kasus.

ingat pesan ibu

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh