Kesehatan

100 Kelurahan di Surabaya Nol Kasus Pandemi Covid-19

SURABAYA, FaktualNews.co-Meski Kota Surabaya saat ini sudah landai penyebaran Covid-19, namun Pemkot Surabaya terus bekerja dengan menggelar swab hunter.

Swab hunter ini dinilai sangat efektif untuk menjaring warga yang tidak patuh terhadap protokol kesehatan.

Saat ini tren kasus di Kota Pahlawan semakin menurun. Selain itu, angka kesembuhan juga terus meningkat. Bahkan, Wali Kota Tri Rismaharani memastikan, keberhasilan itu juga atas dukungan swab hunter.

“Apalagi pasca-libur nasional dan cuti bersama beberapa waktu lalu, kita lakukan swab hunter di kawasan perbatasan. Ini karena setelah libur nasional dan cuti bersama diharapkan tidak menambah banyaknya kasus di Surabaya,” kata Risma, Jumat (6/11/2020).

Ia menilai swab hunter itu ternyata cukup efektif. Sebab, dalam sehari Presiden UCLG Aspac ini menyebut ada sedikitnya lima orang yang melanggar protokol kesehatan (prokes) di satu wilayah.

Sehingga dari situlah, warga yang melanggar langsung dilakukan tes usap. “Alhamdhulillah hasilnya semakin melandai, turun terus angka kasus dan kesembuhannya makin banyak,” papar dia.

Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara menambahkan berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) terbaru per hari ini, jumlah tes swab sejak pertama kali kasus hingga hari ini mencapai 217.463 spesimen.

Kemudian untuk angka kesembuhan per kemarin, Kamis (5/11/2020) berjumlah 14.896 kasus.“Sementara untuk kasus aktifnya per kemarin yakni 75 kasus,” tegas Febriadhitya Prajatara.

Di kesempatan yang sama, Febri mengungkapkan, jika kesembuhan semakin banyak dan angka kasus semakin rendah maka secara otomatis, keberhasilan itu membuat beberapa kelurahan di Kota Pahlawan menjadi nol kasus Covid-19.

Ia pun merinci, berdasarkan data per Rabu (4/11/2020) jumlah kelurahan 0 kasus mencapai seratus kelurahan.

#Ingat Pesan Ibu