FaktualNews.co

BPBD Situbondo Operasikan Alat Pengukur Kerusakan Gempa, Mampu Deteksi hingga 1.000 KM

Peristiwa     Dibaca : 679 kali Penulis:
BPBD Situbondo Operasikan Alat Pengukur Kerusakan Gempa, Mampu Deteksi hingga 1.000 KM
FaktualNews.co/fatur
Alat pengukur tingkat kerusakan akibat gempa yang dipasang di Kantor BPBD Situbondo

SITUBONDO, FaktualNews.co- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), memasang alat pengukur kerusakan gempa di Situbondo. Alat tersebut dipasang di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Kepala Bidang Kebencanaan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Situbondo Gatot Trikorawan mengatakan, alat pendeteksi kerusakan gempa bernama akselograf.

Beberapa tahun lalu, Situbondo sebenarnya pernah mendapatkan bantuan alat serupa. Akan tetapi bedanya, pengukur gempa yang dipasang saat ini, jangkauannya lebih luas.

“Alat ini mendeteksi tingkat kerusakan gempa pada radius 1.000 kilometer,” kata Gatot Trikorawan, Jumat (6/11/2020).

Menurutnya, alat yang terpasang sebelumnya, hanya sebagai mendeteksi tingkat kerusakan di sekitar lokasi pemasangan. Alat tersebut bernama ekstensometer. “Dipasang di Desa Taman dan Desa Kalirejo, Kecamatan Sumbermalang. Saat ini kondisinya perlu perbaikan,” bebernya.

Diakui, ekstensometer di dua desa itu memang tidak berfungsi optimal, sehingga BPBD Situbondo mengalami kesulitan dalam perawatan karena lokasinya sulit dijangkau. “Karena dua alat tersebut dipasanh di daerah terpencil, sehingga agak susah mantau,” katanya.

Pria yang akrab dipanggil Gatot menambahkan, dengan adanya alat pengukur kerusakan akibat gempa yang memiliki radius hingga 1.000 kilometer itu, akan memudahkan BPBD dalam melakukan upaya-upaya tanggap dan cepat.

Dia mengatakan, setidaknya dalam menaksir kerugian ketika terjadi gempa, tidak akan terlalu lama. “Tapi, kita berharap tidak terjadi bencana gempa,” katanya.

Gatot menjelaskan, akselograf dipasang di Kantor BPBD untuk memudahkan perawatan. Di samping itu, setiap saat ada petugas jaga. “Ditempatkan di sini, karena BPBD merupakan lembaga yang menangani segala persoalan kebencanaan,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah