MALANG, FaktualNews.co – Kantor Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang telah ditutup total mulai Kamis (5/11/20).
Penutupan tersebut dilakukan karena adanya tiga ASN yang terpapar Covid-19. Usai ditutup, tim pemakaman dan penyemprotan disinfektan dari BPBD Kota Malang melakukan penyemprotan disinfektan, Jumat (6/11/20).
Penyemprotan disinfektan dilakukan mulai pukul 9.30 WIB pagi. Penyemprotan ini memakan waktu sekitar satu jam.
Koordinator penyemprotan disinfektan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang, Cornellia Selvyana Ayoe, menjelaskan bahwa tim penyemprotan kali ini terdiri dari koordinator lapangan (korlap), Tim Reaksi Cepat (TRC), dan juga sebagian relawan. Tim tersebut berjumlah 13 orang.
“Penyemprotan ini dilakukan sesuai arahan dari atasan karena adanya sejumlah ASN Disporapar yang terpapar Covid-19,” kata Cornellia
“Fokus penyemprotan dilakukan di semua lantai (satu kantor), dimana fokus utama dimulai dari lantai 2, kemudian dilanjutkan ke lantai 3 dan yang terakhir di lantai 1,” pungkasnya.
Adapun bahan yang digunakan merupakan alkhohol dan juga disinfektan dengan takaran masing-masing sebanyak 16 liter.
Tak hanya di Kantor Disporapar, tim tersebut juga melakukan penyemprotan di wilayah RT/RT pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Selain itu kami juga akan melakukan penyemprotan di wilayah RT/RW pasien yang terpapar Covid-19, jadi tidak hanya di rumah pasien tersebut saja,” tandasnya.
Sementara ini penyemprotan di kantor disporapar hanya dilakukan hari ini, terkait adanya penyemprotan lanjutan nanti akan ada pemberitahuan lebih lanjut dan menunggu arahan dari atasan.