Sekda Hadiri Musorkab KONI Jombang
JOMBANG FaktualNews .co-Heru Ariwanto akhirnya terpilih menjadi ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Jombang periode 2021-2025.
Ia mendapatkan lebih dari 50 persen suara pada tahap penjaringan pada Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Jombang 2020.
Musorkab yang digelar secara terbatas dengan tetap mengedepankan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid19 berjalan lancar. Acara digelar secara off line dan on line (virtual) pada Rabu (9/12/2020) pagi di ruang Bung Tomo Pemkab Jombang.
Agenda yang mengambil tema ‘Bangkit Bersama Satukan Tekad Memajukan Olahraga Untuk Prestasi Terbaik’ dibuka oleh Sekdakab Jombang Dr. Akh. Jazuli mewakili Bupati Jombang ini berjalan khidmat.
Tampak juga hadir Plt. Disporapar Hari Purnomo, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang, Agus Purnomo. Ketua Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Jombang, Nuriyatin Jazuli. Ketua KONI Jombang, Tito Kadar Isman, serta perwakilan masing-masing cabor.
Sekdakab Jombang Dr. Akh Jazuli saat membuka Musorkab dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pejuang dan insan olahraga serta Pengurus KONI Kabupaten Jombang.
Sekda Jazuli mengajak seluruh yang hadir untuk meresapi lagu Mars Patriot. Menurutnya seorang patriot olahraga adalah insan yang luar biasa.
“KONI harus tetap hidup sampai kapanpun, tetap selalu bersemangat. Seorang patriot olahraga meski jadi pengurus atau tidak jadi pengurus, tidak akan pernah rela kalau olahraganya tidak maju”, tandasnya memotivasi insan olahraga.
“Buatlah program yang baik dan bisa dilaksanakan. Jangan membuat program yang muluk muluk, tapi tidak bisa dilaksanakan akan sia sia. Jika memilih pengurus pilihlah orang yang Mampu Mau dan Kober, pengurus M2K “, tuturnya.
Sementara Gatot Suseno, SH, MH Wakil Sekretaris KONI Provinsi Jawa Timur secara virtual dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi atas terlaksananya Musorkab Jombang. Gatot berharap Musorkab akan membuahkan hasil optimal dan maksimal.
“Terimakasih KONI Jombang yang telah mencetak atlet berprestasi guna memberikan sumbangsih prestasi terbaik bagi Jawa Timur. Yang telah memberikan warna cerah dan nama baik bagi Jatim. Terimakasih atas pengabdian KONI tanpa pamrih. Siapapun yang terpilih harus didukung. Jaga dan perkuat kekompakan dan soliditas pengurus, karena ini adalah modal kuat suksesnya prestasi atlet”, tutur Gatot.
Setelah opening ceremony usai. Forum langsung menentukan pimpinan sidang. Sumarsono dari cabor taekwondo terpilih jadi pimpinan sidang. Kemudian pimpinan sidang menunjuk anggota, diantaranya dari dari KONI diwakili Agus Budi Hartono dan M. Arifin. Dari cabor atletik, Willi, dari PBVSI, Heru.
Kemudian pimpinan sidang menawarkan tata tertib persidangan kepada forum. Setelah semua sepakat, barulah dilakukan pemilihan tahap penjaringan. Aturannya, minimal calon bisa maju ke tahap selanjutnya jika memiliki suara minimal tujuh suara. Namun jika memiliki suara lebih dari 50 persen. Maka pemilihan kedua ditiadakan.
Seharusnya, ada 39 suara yang berhak memilih. Yaitu 37 cabor, satu dari KONI Jombang, dan satu dari KONI Provinsi. Namun KONI Provinsi tak bisa memberikan suara saat itu, karena sedang sibuk pilkada serentak. Sehingga total suara yang ada hanya 38.
Masing-masing perwakilan cabor maju satu per satu menuliskan satu nama. Semua suara terhitung sah. Dengan rincian, Heru Ariwanto mendapatkan 23 suara, Tito Kadarisman mendapatkan satu suara, Yacob Widarto mendapatkan 10 suara, Irwan Prakoso dua suara, Wahyudi Sulistya satu suara, dan Salikul Imam satu suara.
Karena Heru sudah mendapatkan suara lebih dari 50 persen. Maka dia diputuskan sebagai ketua KONI terpilih.
”Alhamdulillah, saya diberikan amanah untuk menjadi ketua KONI terpilih periode 2021-2025. Mari bersama membangun KONI Jombang menjadi lebih baik, transparan dan berprestasi lebih baik, baik itu ditingkat Provinsi, Nasional maupun Internasional,” ungkap Heru Ariwanto, ketua KONI terpilih.
Selanjutnya, Heru memilih Jujuk dari PTMSI, dan Sumarsono dari Taekwondo untuk menyusun kepengurusan. ”Selambat-lambatnya 30 hari setelah musorkab ini,” pungkasnya.(slamet/dita)