DPRD Pamekasan Usulkan Pembangunan Tol Madura
PAMEKASAN, FaktualNews.co – Komisi III DPRD Kabupaten Pamekasan, Madura mengusulkan agar pemerintah pusat dan provinsi Jawa Timur segera membangun tol Madura.
Pembangunan tol tersebut sebagai upaya alternatif transportasi yang beberapa minggu tersendat karena arus jalan utama dari arah Bangkalan, Sampang Pamekasan hingga Sumenep yang tergenang air atau banjir.
“Pemerintah pusat dan provinsi memberi perhatian khusus untuk Infrastruktur jalan di Madura dengan dibuatkan jalan tol dari Bangkalan hingga tembus ke Sumenep sebagai arus percepatan transportasi,” kata Ketua Komisi III DPRD Pamekasan Ismail, Selasa (15/12/2020).
Percepatan arus transportasi menjadi alasan utama untuk Madura dibangun tol. Apalagi saat memasuki musim hujan arus utama Madura terendam banjir. Misalnya di daerah Bangkalan tepatnya Blega setiap tahunnya menjadi langganan banjir dan di beberapa arus kabupaten Sampang.
Diakuinya, Kondisi banjir tersebut tentu menjadi kendala perputaran ekonomi di Madura. “Kami menyusulkan tol Madura sebagai alternatif menghindari kemacetan dan banjir,” kata politikus Demokrat ini.
Keberadaan banjir memberi dampak yang cukup besar terhadap perputaran ekonomi di Madura. Sebab, Akibat banjir perjalanan Pamekasan menuju Surabaya membutuhkan waktu 8 jam yang biasanya bisa ditempuh dalam waktu 3 jam dari hari normal.
Ismail berharap, pemerintah pusat maupun provinsi bisa membuat Madura bisa setara dengan kabupaten atau kota lainnya yang berada di Jatim yang terus menggenjot pembangunan tol. Misalnya Surabaya, Probolinggo, Banyuwangi dan lainnya.
“Tetapi di pulau Madura belum ada upaya pemerintah pusat untuk membangun tol Madura yang bis tembus dari Bangkalan menuju Sumenep,” pungkasnya.