Pilkada di Tengah Pandemi, Partisipasi Pemilih di Sidoarjo Malah Meningkat Tajam
SIDOARJO, FaktualNews.co – Angka partisipasi pemilih di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo 2020 meningkat tajam. Persentase angka partisipasi pemilih di tengah pandemi covid-19 ini diklaim KPU Sidoarjo tertinggi jika dibanding dengan penyelenggaraan Pilbup Sidoarjo pada tahun-tahun sebelumnya.
“Alhamdulillah partisipasi pemilih Pilbup Sidoarjo 2020 mencapai angka 71 persen. Ini partisipasi pemilih paling tinggi dalam sepanjang sejarah pelaksanaan Pilbup Sidoarjo mulai tahun 2005, 2010 dan 2015 maksimal 55 persen,” ucap Ketua KPUD Sidoarjo Mukammad Iskak ketika dikonfirmasi wartawan FaktualNews.co, Kamis (17/12/2020).
Iskak bersyukur dan berterimakasih kepada semua pihak, khususnya kepada masyarakat Kabupaten Sidoarjo yang ikut mensukseskan pelaksanaan Pilbup Sidoarjo 2020 dengan dibuktikan datang ke TPS pada 9 Desember 2020 lalu menggunakan hak pilihnya.
“Kami ucapkan terimakasih banyak telah ikut mensukseskan Pilbup Sidoarjo. Kondisi pandemi covid-19 ini nyatanya tak menyurutkan pemilih datang ke TPS dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes),” ucapnya.
Meski demikian, Iskak mengakui bahwa tingginya partisipasi pemilih Pilbup Sidoarjo karena beberapa faktor diantaranya sosialisasi yang cukup masif baik melalui tatap muka maupun di media sosial dan memastikan bahwa penyelenggara maupun pemilih tetap mematuhi Prokes.
“Dengan tetap mematuhi 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, masyarakat cukup antusias dengan calon-calon yang berkontestasi di Pilbup Sidoarjo 2020,” jelasnya.
Perlu diketahui, pada rapat pleno terbuka rekapitulasi Pilbup Sidoarjo 2020 yang digelar di Aula KPU Sidoarjo menyebutkan jumlah total keseluruhan surat suara baik yang sah maupun tidak sah sebanyak 1.012.420, rinciannya jumlah suara yang sah sebanyak 973.876 dan suara yang tidak sah sebanyak 38.544.
Total jumlah tersebut membawa pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Ahmad Muhdlor-Subandi unggul memperoleh suara terbanyak sebesar 387.766.
Kemudian suara terbanyak kedua diperoleh paslon nomor urut 1, Bambang Haryo Soekartono (BHS)-M Taufiqulbar dengan suara 373.516.
Perolehan suara paslon Muhdlor-Subandi unggul 14.250 suara dari paslon BHS-Taufiqulbar. Sedangkan paslon nomor 3, Kelana-Dwi Astutik meraup suara sebanyak 212.594.