Cegah Penyebaran Covid-19, Pergantian Tahun Baru 2021 di Sidoarjo Tak Ada Perayaan
SIDOARJO, FaktualNews.co –Pemerintah Kabupaten Sidoarjo memutuskan tidak ada perayaan pergantian tahun baru 2021.
Hal itu diatur untuk mencegah kluster baru maupun lonjakan kasus covid-19 di Kabupaten Sidoarjo.
“Tidak ada perayaan tahun baru, misalkan pesta kembang api seperti tahun-tahun sebelumnya,” ucap Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono ketika jumpa pers menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021 di Pendopo Delta Wibawa, Senin (21/12/2020).
‘Hal ini penting untuk dipatuhi agar tidak terjadi penyebaran covid-19 yang semakin luas,” pintanya dengan didampingi jajaran Forkopimda setempat.
Sementara untuk perayaan Natal, Hudiyono menegaskan perayaan Natal di tiap-tiap gereja hanya dibatasi maksimal 50 jemaah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) covid-19 dengan ketat.
“Wajib prokes 3M yaitu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak,” jelasnya.
Sementara untuk persiapan Natal dan Tahun Batu 2021, pihak Polresta Sidoarjo memfokuskan 91 titik gereja di Kabupaten Sidoarjo dengan melibatkan 295 personil yang sudah diterjunkan sesuai tingkat kerawanan sejak Operasi Lilin Semeru sejak 21 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021.
Operasi tersebut juga mendapat bantuan dari personil Kodim 0816 Sidoarjo yang menerjunkan bantuan 79 pasukan satuan tempur dari Kodam V Brawijaya dan 185 Personil Kodim setempat. Semua personil akan disebar ke titik keramaian mulai stasiun, terminal, mall dan pasar.
#ingatpesanibu #3M
