FaktualNews.co

Pandemi, Jumlah Pengunjung Pantai Papuma Jember Turun 75 Persen

Wisata     Dibaca : 1602 kali Penulis:
Pandemi, Jumlah Pengunjung Pantai Papuma Jember Turun 75 Persen
FaktualNews.co/hatta
Petugas Pengelola wisata Pantai Papuma memberikan imbauan penerapan Protokol Kesehatan Covid-19

JEMBER, FaktualNews.co-Jumlah pengunjung lokasi wisata Pantai Papuma, Kecamatan Wuluhan Jember turun drastis selama masa Pandemi Covid-19.

Pasalnya sejak dibuka kembali pada 23 Oktober 2020 lalu, dilakukan pembatasan berupa penerapan Protokol Kesehatan Covid-19.

Dari pengunjung biasanya sampai 2000 orang per hari, apalagi saat liburan, kini jumlah pengunjung rata-rata hanya 500 orang. Atau mengalami penurunan sebesar 75 persen.

Duty Manager Wisata Tanjung Papuma KBM Ecotourism Jawa Timur, Suharno mengatakan, penurunan jumlah pengunjung ini disebabkan aturan protokol kesehatan Covid-19.

“Luasan lokasi wisata kami sekitar 21 hektare. Saat normal, pengunjung kami bisa sampai 2000 orang saat masa liburan. Tapi karena aturan protokol kesehatan Covid-19, pengunjung dibatasi 50 persennya. Artinya hanya boleh ada pengunjung 1000 orang,” ujar Suharno, Jumat (1/1/2021).

Suharno mengatakan, kondisi pandemi saat ini, meski wisata sudah dibuka kembali, jumlah pengunjung hanya rata-rata 500 orang, sementara hari-hari biasa hanya 100-150 orang. Artinya kondisi saat ini kami mengalami penurunan pengunjung 75 persen,” katanya.

Namun kondisi saat ini pun dimakluminya. Karena memang saat ini di masa Pandemi Covid-19. Harus menerapkan protokol kesehatan dan tidak boleh berkerumun.

“Sehingga kami pun harus putar otak agar bisa menyesuaikan dengan kondisi saat ini. Terkait protokol kesehatan juga kami terapkan, suhu tubuh pengunjung tidak boleh lebih dari 37,5 derajat. Kalau ada, kami imbau istirahat di rumah,” jelasnya.

Terkait jam operasional lokasi wisata juga dibatasi. “Kami hanya buka pada pukul 6 pagi dan tutup pukul 6 sore. Terkait bukanya pun, setelah kami dapat rekomendasi dari Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Jember,” ujarnya.

Untuk warung-warung makan dan pengunjung juga diberlakukan aturan yang sama. “Selalu kami himbau untuk pengunjung pakai masker, juga jaga jarak. Sementara untuk warung makan juga penerapan jaga jarak dengan cara mengurangi tempat duduk, ataupun juga lewat himbauan,” katanya.

“Juga kami ada pos kesehatan, berkoordinasi dengan Tim Satgas Covid-19 muspika setempat (Wuluhan), jika ada yang butuh bantuan kesehatan bisa kita segera tangani,” tandasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah
Tags