JOMBANG, FaktualNews.co-Pada saat menjalani karantina karena terpapar Covid-19, M Saleh harus melepaskan jabatannya sebagai Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Pemkab Jombang.
Itu karena Saleh terkena mutasi ke jabatan baru sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Kesejahteraan Rakyat, Hukum dan Politik Pemkab Jombang. Sedangkan jabatan Kepala Dinsos diduduki Hari Purnomo, yang sebelum sebagai sebagai Plt Disporapar Jombang.
M Saleh dimutasi bersama 490 pejabat di lingkup Pemkab Jombang, Jawa Timur, yang digelar virtual di ruang Bung Tomo Pemkab setempat, Jumat (8/1/2021).
Dipimpin langsung oleh Bupati Mundjidah Wahab, prosesi pelantikan yang berlangsung ditengah masa pandemi covid-19 ini pun berjalan dengan singkat.
“Total ada 491 pejabat yang kami lantik hari ini, mulai dari jabatan tinggi pratama, Kepala Puskesmas dan Kepala Sekolah SMP,” terang Bupati Mundjidah.
Meski terdapat 491 pebatan dimutasi, namun sejauh ini ada masih ada dua organisasi perangkat daerah (OPD) yang masih kosong dan belum terisi siapapun.
Yakni Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang masih dijabat oleh seorang Plt (Pelaksana Tugas), yakni Kudus dan Disporapar yang sementara akan dibebankan kepada sekretarisnya.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Pendidikan dan Pelatihan (BKD PP), Senen, mengaku belum mengetahui kapan OPD Dinas itu memiliki kepala dinas definitif.
Sebab, wewenang sepenuhnya ada di tangan TPK (Tim Penilai Kinerja Aparatur Sipil Negara / TPK – ASN).
“Untuk Plt DLH Pak Kudus. Sedangkan Plt Disporapar sebelumnya Pak Pak Hari Purnomo. Karena beliau dimutasi, sehingga untuk tugas administrasi nanti bisa di sekretaris,” pungkasnya.