SURABAYA, FaktualNews.co – Keluarga extra crew pilot Sriwijaya Air SJ-182 Fadly Satrianto (29) mendatangi RS Bhayangkara untuk melakukan tes DNA.
“Kami dari pihak keluarga juga melakukan serangkaian tes DNA di RS Bhayangkara,” kata saudara Fadly Satrianto, dr Juan Setiadi Zenniko, Minggu (10/1/2021).
Tes DNA ini untuk memperlancar proses identifikasi korban, jika nantinya Fadly Satrianto ditemukan. “Tes DNA ini dilakukan agar nantinya saat adek saya ditemukan, proses identifikasi bisa lebih cepat,” ungkapnya.
Juan mengungkapkan bahwa adiknya (Fadly Satrianto) berada dalam pesawat Sriwijaya Air sebagai Extra Crew Pilot shif nomor 40.
“Adek saya di pesawat Sriwijaya Air sendiri saat itu sebagai kru di shif 40, seharusnya hari ini Minggu (10/1/2021) dia menerbangkan pesawat lain tujuan Pontianak menuju Solo,” pungkasnya.
Semenyata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyebutkan, hasil tes DNA keluarga Extra Crew Pilot Fadly Satrianto akan dikirimkan oleh Tim DVI polda jatim akan digeser ke lab milik DVI dokes polri di Kramat Jati Jakarta untuk membackup pengumpulan pos ante mortem.
“Setelah dilakukan tes dna, kemudian akan dikirim ke DVI dokes polri di jakarta untuk dikumpulkan pos ante mortem,” pungkasnya.