Peristiwa

Adu Moncong Bus Vs Pikap, Satu Tewas dan Tujuh Luka

SITUBONDO,FaktualNews.co-Diduga sopir ugal-ugalan, sebuah pikap Granmax nopol W 8569 XG menabrak bus bernopol N 7163 T, yang mengangkut puluhan karyawan PT Panca Mitra Multi Perdana (PMMP) Situbondo, di  Jalan Desa Kalibagor, Kecamatan Kota, Situbondo, Minggu (31/1/2021).

Akibat insiden  tabrakan itu, dua sopir kendaraan yang terlibatkan tabrakan,  sama-sama  terjepit dasboard (stir) mobilnya. Bahkan sopir pikap  bernama Samsiyono (46) asal Desa Kalibagor langsung tewas di lokasi kejadian, dengan kondisi tubuh sangat mengenaskan.

Tabrakan tersebut juga mengakibatkan tujuh korban mengalami luka ringan, salah satunya sopir bus bernama Agung Mardika Pratama (25) asal Prajekan Bondowoso, dia mengalami luka robek di pelipis kanan, pipi kanan dan siku, dan empat penumpangnya juga mengalami luka ringan.

Selain itu, dua penumpang pikap granmax juga mengalami luka ringan. Meski demikian, dua kendaraan yang terlibat tabrakan sama-sama mengalami rusak berat  pada bodi depannya. Bahkan, khusus untuk mobil grandmax berwarna hitam itu,  kondisi bodi mobilnya  tak berbentuk.

Diperoleh keterangan, tabrakan yang menewaskan sopir pikap grandmax dan tujuh korban yang lain mengalami luka ringan itu, berawal saat korban mengemudikan pikap grandmax,  melaju dari arah utara menuju arah selatan, korban mengemudikan dengan kecepatan tinggi.

Namun, saat korban melintas dilokasi kejadian, dengan kondisi jalan sempit di jembatan perbatasan antara Desa Kotakan dengan Desa Kalibagor, korban mendahului beberapa kendaraan didepannya, sedangkan pada saat yang bersamaan dari arah berlawanan ada Bus Fendy Putra, dengan penumpang puluhan karyawan PT PMMP Situbondo.

Nah, karena jaraknya terlalu dekat, sehingga tabrakan kendaraan lain jenis  tidak dapat dihindari, bodi depan samping kanan pikap grandmax yang dikemudikan korban Samsiyono langsung menabrak bodi depan samping kanan  Bus yang mengangkut puluhan karyawan PT PMMP Situbondo, Jawa Timur.

KBO Lantas Polres Situbondo Iptu Teguh Santoso mengatakan, selain mengakibatkan satu korban tewas, tabrakan tersebut juga mengakibatkan jalan yang menghubungkan Situbondo-Bondowoso sempat macet total, karena tabrakan yang menewaskan satu korban mendapat perhatian para pengguna jalan di lokasi kejadian.

“Selain itu, penyebab laka lantas di Jalan Desa Kalibagor itu, akibat korban Samsiyono  lalai saat mengendari pikapnya. Bahkan, korban mendahului kendaraan di depannya di marka yang tidak putus dilokasi kejadian,” kata Iptu Teguh Santoso.