Pengakuan Pembacok 3 Perempuan di Blitar Berubah-ubah, Polisi Datangkan Psikiater
BLITAR, FaktualNews.co – Polres Blitar Kota melibatkan psikiater untuk memastikan status kejiwaan RAW (16) warga Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar terkait kasus pembacokan terhadap tiga perempuan pada Sabtu (13/2/2021).
Kapolres Blitar Kota AKBP Yudi Hery Setiawan mengatakan, sejauh keterangan yang diberikan RAW kepada penyidik masih berubah-ubah. Untuk mengetahui kondisi kejiwaannya, kata dia, pihaknya meminta banutan psikiater.
“Pelaku sudah diamankan dan dimintai keterangan oleh petugas. Tetapi, seperti tidak memiliki rasa bersalah dan juga tidak menyesal dengan perbuatanya,” kata Yudi Hery Sitiawan, Senin (15/2/2021).
Kondisi tersebut secara umum di luar kenormalan pelaku penganiayaan. Karena itu hingga saat ini, lanjut Yudi, pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif.
Berita sebelumnya:
“Bahkan pelaku berkata, setelah membacok tiga korban, rencananya pelaku akan membunuh kedua orang tuanya. Karena kondisi inilah mengapa sampai saat ini belum diketahui motif dari pelaku sampai tega membacok korban,” ujarnya.
Yudi menambahkan, pemeriksaan terhadap pelaku yang masih di bawah umur tersebut sesuai perundangan wajib ada pendampingan hukum.
“Jadi selain harus ada pendamping hukum, penyidik juga masih menunggu hasil dari pemeriksaan medis dan kejiawaan dari pada pelaku,” pungkasnya.
Di beritakan sebelumnya RAW (16) pada hari Sabtu (13/2/2021) melakukan pembacokan terhadap Agustina Widya Rahmawati (25) warga Desa Sumber Asri Kecamatan Nglegok, Sakia Bunga Valentine (12) warga Desa Karang Bendo Kecamatan Nglegok dan Listyana Kholifatul janah (16) warga Desa Srengat Kecamatan Srengat.
Ketiganya dibacok dengan menggunakan sebilah sabit dan parang. Akibat bacokan tersebut satu korban kritis dan dua lainya terluka dan di larikan ke Rumah Sakit Mardi Waluyo.
