PROBOLINGGO, FaktualNews.co-Petugas Satpol PP Kota Probolinggo, amankan orang gila (orgil), karena mengamuk, jalan Soekarno-Hatta, tepatnya di timur terminal lama, Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, Senin (22/2/2021).
Dua warga terluka akibat lemparan batu yang dilakukan orgil tadi. Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) tersebut kemudian dititipkan di Shelter Dinas Sosial, jalan Mastrip, Kelurahan Kanigaran, Kecamatan Kanigaran.
Rencananya OGDJ tanpa identitas tersebut akan dibawa ke Rumah Sakit Jiwa RSJ Sumber Porong Kabupaten Malang.
Faris, yang saat kejadian berada di sekitar lokasi mengatakan, dua warga terluka kena lemparan batu. Satu orang warga yang tengah berada di toko sangkar burung terkena lemparan di kepala bagian atas. Sedang satu orang lagi warga yang sedang keluar dari warung makan, terkena di pelipis kanan, dekat mata.
Faris tidak tahu, mengapa ODGJ laki-laki tersebut, tiba-tiba ngamuk menghujani batu ke arah warga. Karena takut, akhirnya
warga semburat menyelamatkan diri.
“Saya telepon teman. Teman saya itu menghubungi Satpol PP. Sudah diamankan. Kasihan warga yang kena lemparan batu itu. Luka berdarah,” katanya.
Ariston, Plt Kasi Operasional dan Pengendalian Keamanan pada Dinas Satpol PP mengatakan orgil tersebut sudah diserahkan ke Shelter milik Dinas Sosial di Jalan Mastrip.
Yang bersangkutan lanjut Ariston, diamankan di dekat rel kereta api. Meski kabur saat petugas tiba di lokasi kejadian, ODGJ tanpa identitas tersebut tidak melawan saat disergap.
Bahkan saat digiring ke kendaraan hingga sampai ke Shelter, menurut saja kepada petugas. “Mau dikemanakan Orgil itu, apa katanya Dinsos,” katanya.
Disebutkan, ODGJ tersebut melempari warga di tengah jalan atau median jalan timur rel KA. Ada dua warga yang terkena lemparan batunya. Satu orang terkena kepala bagian atas dan seorang lagi di pelipis dekat mata kanan.
“Tugas kami mengamankan agar tidak ada korban lain. Petugas melihat ada uang dan rokok dikantong bajunya. Enggak banyak, mungkin Rp10 ribu,” imbuhnya.
Menurutnya, orgil itu sudah lama berkeliaran di wilayah kota. Hanya baru kali ini di mengamuk, membahayakan orang lain.
Supagi petugas Shelter mengatakan akan mencari tahu keluarganya. Jika nanti tidak ada keluarga yang bisadihubungi, orgil dikirim ke RSJ Sumber Porong, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. “Biasanya dikirim ke RSJ Malang. Baik ada keluarganya ataupun tidak,” katanya singkat.