FaktualNews.co

Mengaku Dilecehkan Seksual, Wanita Nganjuk Pidanakan Oknum Perawat RS Haji Sukolilo

Hukum     Dibaca : 662 kali Penulis:
Mengaku Dilecehkan Seksual, Wanita Nganjuk Pidanakan Oknum Perawat RS Haji Sukolilo
FaktualNews.co/risky didik pramanto
Didampingi kuasa hukumnya korban dugaan pelecehan seksual lapor ke Polrestabes Surabaya

SURABAYA,FaktualNews.co-Mengaku mendapatkan pelecehan seksual oleh oknum perawat Rumah Sakit Haji Sukolilo, Surabaya, perempuan asal Nganjuk inisial DIS (19), melapor ke Polrestabes Surabaya.

Saat melapor, DIS yang warga Sumberagung, Kelurahan Sumberagung, Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, didampingi kuasa hukumnya dari Gerakan Putra Daerah (GPD).

Danny Wijaya, selaku kuasa hukum korban menyatakan, dirinya datang ke Polrestabes bersama korban, guna melaporkan oknum perawat yang diduga telah melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap kliennya.

“Hari ini kami melakukan pendampingan kepada korban yang sekaligus anggota pesilat Pagar Nusa ke Polrestabes Surabaya, untuk melaporkan dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum perawat RS Haji Surabaya,” kata Danny Wijaya, Selasa (23/2/2021).

DIS sendiri mengaku masih trauma kalau mengingat ulah oknum perawat tersebut. “Saya trauma dan kecewa atas ulah oknum perawat di sana. Dia sengaja meremas payudara saya, dia mencari kesempatan di saat kondisi saya lemah,” ucap korban.

Saat peristiwa itu terjadi, dirinya dalam kondisi lemas karena sakit lambung. Oknum perawat itu awalnya melakukan tensi di tangan sebelah kiri, dan saat itu oknum perawat menyenggol payudara sebanyak dua kali.

“Tak sampai di situ, dengan kondisi tubuh saya drop dan lemas akibat sakit lambung, oknum perawat tersebut justru meremas payudara saya. Setelah itu dia keluar ruangan,” jelasnya.

“Saya tidak sempat memberontak, karena kondisi saya lemas. Setelah pulang dari rumah sakit, saya cerita kepada suami,” tambahnya.

Dirinya berharap, dengan kedatangannya dan melaporkan peristiwa ini, penegak hukum dapat berlaku adil. “Saya berharap, polisi bisa berperilaku adil, agar tidak ada korban lagi di kemudian hari,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah